Ramadan, Inul Daratista Minta Pemda Selektif Tutup Tempat Karaoke

Sebagai pengusaha karaoke, Inul Daratista agak keberatan bila semua jenis karaoke diilegalkan beroperasi.

oleh Yazir Farouk diperbarui 08 Jul 2013, 22:00 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2013, 22:00 WIB
inul-daratista-130430c.jpg

Inul Daratista berharap Pemerintah Daerah (Pemda) di seluruh Indonesia selektif menutup tempat karaoke selama Ramadan. Sebagai pengusaha karaoke, dia agak keberatan bila semua jenis karaoke diilegalkan beroperasi.

"Perda (peraturan daerah) kali ini lebih ketat, semua disamaratakan. Jadi, nanti nggak ada karaoke keluarga maupun (karaoke) plus-plus," kata Inul ditemui di Hotel Mulya, Jakarta Selatan, Senin (8/7/2013)

Inul keberatan lantaran karaoke miliknya, Inul Vizta, hanya menjadi tempat hiburan bagi keluarga. Dia tak ingin dianggap sebagai penyedia praktek prostitusi.

"Sekarang ini banyak yang mengatasnamakan karaoke keluarga tapi malah sebenarnya esek-esek," ujar pemilik goyang ngebor ini.

Istri Adam ini pun mengaku sudah menyiapkan antisipasi pembengkakkan biaya operasional karaoke miliknya. "Nanti ada THR (Tunjangan Hari Raya) dan gaji. Semua full, tapi karaoke tutup. Bisa dibilang sangat rugi," paparnya.(Feb)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya