Simon Cowell Dilarang Keras Dekat dengan Sang Mantan

Lauren Silverman, ibu dari calon anak Simon Cowell ini cemburu lantaran kekasihnya masih saja berhubungan dengan sang mantan.

oleh Sylvia Puput Pandansari diperbarui 30 Sep 2013, 16:10 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2013, 16:10 WIB
simon-cowell-130909c.jpg
Lauren Silverman, ibu dari calon anak Simon Cowell ini rupanya cemburu kepada lelaki tersebut lantaran masih saja berhubungan dengan mantan kekasihnya, Sinitta. Sosialita tersebut mengungkapkan kecemburuannya ini dengan melarang keras juri 'The X Factor' Inggristersebut bertemu dan berhubungan dengan wanita tersebut.

"Lauren tidak ingin Simon berada di dekat Sinitta lagi. Dia tidak mau mereka berhubungan," tukas seorang sumber kepada The Sun, Senin (30/9/2013).

Tak ingin masalah ini semakin panjang, pria berusia 53 tahun tersebut menuruti kemauan ibu si jabang bayi. Meskipun berat, Simon kini menjaga jarak dengan wanita yang pernah dicintainya itu. Menurut Simon, sebenarnya saat ini kedekatannya dengan mantan hanyalah masalah pekerjaan.

Keduanya memang sempat terlibat lama dalam sebuah label musik yang sama, Fanfare Records sekitar 1980an. Lalu dua orang ini kembal bertemu dalam ajang The X Factor sebagai juri pada 2004. Dan kini mereka tengah mengerjakan sebuah proyek bersama. Namun, lantaran Lauren cemburu, Simon pun langsung pulang untuk memastikan kekasihnya dan sang bayi baik-baik saja.

Wanita berkulit hitam ini tak kuasa menahan kemarahannya mendengar Lauren yang cemburu buta. Bahkan ia menuliskan sebuah status di Twitter berisi ancaman bahwa ia akan membeberkan seluruh kebenaran kasus bayi Simon yang telah diaborsinya beberapa tahun lalu.

Sinitta selama ini mengenal pria kelahiran 7 Oktober 1959 tersebut sebagai seseorang yang tidak akan mengharapkan seorang anak atau keluarga. Hal inilah yang dirasakan teman-teman Sinitta sebagai salah satu pemicu kemarahannya.

"Dia (Sinita) belum bisa percaya bahwa laki-laki itu telah berubah. Ia tak mengira Simon akan memulai kehidupan baru sebagai seorang ayah. Ia tak bisa mengontrol emosi dan teman-temannya sangat khawatir," tukas seorang sumber.(Ppt/Mer)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya