6 Serial Klasik Berteknologi Tinggi yang Terlupakan

Apa saja serial klasik canggih di luar negeri yang sudah terlupakan oleh sineas Hollywood serta para penggemar fiksi ilmiah?

oleh Liputan6 diperbarui 26 Nov 2013, 19:30 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2013, 19:30 WIB
tv-series-131126b.jpg

Para penggemar film maupun serial televisi yang merasakan era 1990an, pasti sempat mengetahui kalau ada beberapa judul serial buatan Amerika Serikat yang bernuansa futuristik nan canggih.

Kala itu, beberapa judul sempat ditayangkan di tanah air, meskipun kehadirannya di Indonesia bisa dibilang cukup lama setelah dirilis di negara asalnya.

Di beberapa judul serial televisi, kita menemukan konsep para karakter yang menggunakan teknologi serta peralatan canggih dalam menjalankan misinya baik itu saat menyelamatkan banyak orang maupun untuk menumpas kejahatan.

Namun jika kita mengingat-ingat lagi, hingga kini serial-serial tersebut tidak pernah mendapat pemolesan maksimal dari para sineas Hollywood maupun pencipta serial televisi Amerika Serikat.

Lantas, apa sajakah serial canggih yang sudah terlupakan oleh sineas Hollywood serta para penggemar film fiksi ilmiah itu? Berikut kami berikan judul-judul terpilihnya.

1. Captain Power and the Soldiers of the Future

Mengudara sejak 1 September 1987 hingga 27 Maret 1988 di Amerika Serikat dan Kanada, Captain Power and the Soldiers of the Future pernah tayang di salah satu televisi Indonesia beberapa tahun lalu.

Serial ini menampilkan tema futuristik dimana terjadi sebuah Perang Metal pada abad ke-22. Dominasi mesin yang memiliki akal membuat ras manusia terdesak hingga terbentuklah The Soldiers Of The Future pimpinan Kapten Jonathan Power.

Konsep lima orang dengan kemampuan serta kecanggihan kostum yang berbeda-beda, membuat serial ini sedikit bernuansa Power Rangers / Super Sentai. Akan tetapi, adegan tembak-tembakan ala Star Wars membuat film ini jauh dari unsur serial anak-anak itu.

Beragam misi yang rumit serta alur cerita yang berat, membuat Captain Power juga cocok ditonton orang dewasa. Sayangnya, serial fiksi ilmiah garapan Gary Goddard dan Tony Christopher ini hanya memiliki satu musim dengan jumlah 22 episode.

Bahkan, hingga kini masih belum ada kabar mengenai dipolesnya serial ini ke dalam format baru maupun menjadi film layar lebar. Sehingga, Captain Power and the Soldiers of the Future menjadi salah satu judul serial canggih yang terlupakan.

2. Super Force

Kecanggihan pahlawan super ini, bisa disejajarkan dengan beberapa karakter pahlawan robot dari Jepang seperti Winspector, Jiban, serta Janperson.

Super Force mengambil tema dimana seorang mantan astronot yang menggunakan pakaian perang khusus, memerangi berbagai kejahatan yang terjadi di kota Metroplex di tahun 2020.

Unsur-unsur serupa James Bond serta peralatan canggih dan motor yang menjadi kendaraan utama, membuat Super Force menarik untuk ditonton oleh anak-anak.

Sayangnya, serial yang mengudara pertama kali di Amerika Serikat pada 5 Oktober 1990 hingga 26 Mei 1992 ini, hanya memiliki satu musim dengan jumlah 48 episode.

Bahkan, tidak ada satu pun kabar yang menyebutkan bahwa serial garapan James J. McNamara ini akan dipoles ulang atau diangkat ke layar bioskop.

Padahal dengan teknologi visual canggih yang ada sekarang ini, Super Force pasti bisa terlihat lebih menarik ketimbang versi aslinya.

3. Airwolf

Mengangkat tema helikopter tempur yang canggih, serial Airwolf mengudara di Amerika Serikat sejak 22 Januari 1984 hingga 7 Agustus 1987. Serial ini sukses mencapai musim ke-4 dengan total sebanyak 79 episode.

Tokoh utama serial ini adalah seorang pilot bernama Stringfellow "String" Hawke. Hawke menjalankan kemudi penuh terhadap operasi yang melibatkan helikopter canggih bernama Airwolf.

Banyaknya intrik politik serta beberapa konflik yang menjadi tema utama serial ini, membuat Airwolf semakin menarik untuk diikuti, terutama bagi penggemar hal-hal berbau militer.

Meski punya keunggulan dalam hal cerita dan teknologi, namun sayangnya belum ada kabar mengenai diperbaharuinya serial Airwolf. Apalagi jika berharap untuk bisa melihatnya di layar lebar, pastinya akan sangat lama sekali.

4. Knight Rider

Tentunya bagi yang merasakan masa kecil di era 1990an, sangat mengenal judul yang satu ini. Mengangkat tema mobil canggih yang berbicara, Knight Rider menjadi salah satu serial asing terpopuler di tanah air kala itu.

Aksi David Hasselhoff sebagai pengemudi mobil canggih bernama Michael Knight, membuat serial ini sangat seru untuk diikuti.

Saat beraksi, Michael Knight yang juga mantan polisi rahasia Las Vegas itu, selalu mengendarai sebuah mobil yang bisa berbicara bernama KITT.

Tentu saja banyak penggemar yang berharap serial ini dibuat ulang atau diangkat ke layar lebar. Meski sudah ada rencana untuk memulai proyek film bioskop, sayangnya hingga sekarang masih belum ada kabar pasti mengenai proyek baru untuk Knight Rider.

Dalam penayangan perdananya, serial yang turut mengangkat nama David Hasselhoff selain Baywatch ini, mengudara di Amerika Serikat sejak 26 September 1982 hingga 8 Agustus 1986 dan sukses mencapai musim ke-4.

5. The Six Million Dollar Man

Serunya aksi sang manusia bionik dalam The Six Million Dollar Man, menjadi daya tarik paling besar terhadap serial ini. Kecanggihan teknologi di dalam tubuh tokoh utamannya, membuat pecinta film laga betah mengikuti The Six Million Dollar Man.

Mengudara di Amerika Serikat pada 18 Januari 1974 hingga 6 Maret 1978, serial ini merupakan adaptasi novel bertajuk Cyborg karangan Martin Caidin.

Dikisahkan, setelah astronot bernama Steve Austin mengalami kecelakaan, beberapa organ tubuhnya pun dibuat secara bionik hingga ia bisa memiliki kemampuan fisik melebihi manusia.

Meskipun memiliki serial spin-off bertajuk The Bionic Woman yang tayang pada 1976 dan dipoles ulang pada 2007, namun The Six Million Dollar Man belum mendapat perhatian sama sekali dari sineas Hollywood.

6. Thunderbirds

Meski format dalam serial ini dibuat ke dalam bentuk boneka, namun Thunderbirds memiliki tema yang sangat kuat dalam melancarkan alur ceritanya serta beberapa adegan yang ada.

Serial ini cukup tua mengudaranya, yaitu pada 30 September 1965 hingga 25 Desember 1966 di Inggris. Kecanggihan kendaraan yang ada, menjadi salah satu daya tarik serial ini selain misi yang dijalankan.

Tampilan serial Thunderbirds tidak sesuai dengan cerita dan tema yang disajikan. Walaupun karakternya disajikan melalui sebuah boneka, namun intrik politik dan juga hal-hal berbau teknis sangat kental di serial ini.

Bagi anak-anak, hal yang berkesan adalah terdapatnya 5 kendaraan canggih yang diluncurkan setiap kali para tokohnya beraksi dalam berbagai misi penyelamatan.

Pemolesan ulang terhadap serial Thunderbirds kabarnya sedang berjalan saat ini. Serial ini juga beberapa kali difilmkan dan dijadikan anime. Sayangnya, masih belum diketahui pasti mengenai remake yang pastinya bisa membuat Thunderbirds terlihat lebih canggih sebelum akhirnya terlupakan.(Rul)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya