Menkumham: GMFKPPI Harus Mampu Jadi Mitra Pemerintah Dukung Program Pembangunan

Ketua Dewan Pertimbangan Pusat GMFKPPI, Ahmad Basarah menyampaikan pentingnya dukungan Pemerintah untuk mendukung tumbuh kembangnya organisasi GMFKPPI.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 05 Feb 2020, 11:30 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2020, 11:30 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Menteri Hukum, HAM dan Perundang - undangan (Menkumham) Yassona Laoly bersama dengan Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah menerima audiensi Pengurus Pusat GMFKPPI. (Foto:Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Menteri Hukum, HAM dan Perundang-undangan (Menkumham) Yasona Laoly mengajak Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (GMFKPPI) untuk mendukung program pemerintah. Hal ini untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) untuk melahirkan pemimpin masa depan bangsa. 

"GMFKPPI sebagai organisasi perkumpulan yang resmi dan legal terdaftar di Kemenkumham serta sebagai organisasi binaan langsung TNI dan Polri harus mampu menjadi mitra pemerintah dalam mensukseskan program-program pembangunan nasional," ujar Yasona Laoly, Rabu (5/2/2020). 

Ketua Dewan Pertimbangan Pusat GMFKPPI, Ahmad Basarah menyampaikan pentingnya dukungan Pemerintah untuk mendukung tumbuh kembangnya organisasi GMFKPPI. Mengingat sejak kelahirannya telah berikrar setia dan menjadi garda terdepan mengawal Negara Pancasila. 

"GMFKPPI harus dibesarkan sebagai organisasi kader bangsa di mana anggota-anggota yang merupakan putra/putri purnawirawan TNI/Polri atau putraTNI/Polri aktif karena putra/putri TNI/Polri banyak berkiprah di berbagai bidang pengabdian termasuk aktif di berbagai partai politik," ujar dia.

Hadir dalam pertemuan tersebut Pengurus Pusat GMFKPPI, antara lain Ryanta Surbakti, Ary Garyanida , Agoes Soeryanto dan Dessy Silalahi.

Acara tersebut diakhiri dengan penyematan jaket GMFKPPI kepada Yasona Laoly sebagai tanda kesediaannya sebagai Dewan Pertimbangan Pusat GMFKPPI.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya