Satu Mobil Lab PCR Khusus Layani Surabaya pada 4 Juni 2020

Mobil PCR itu dilengkapi fasilitas empat mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan teknologi tercanggih, yaitu menggunakan kristal reagen untuk pemeriksaan COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Jun 2020, 09:00 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2020, 09:00 WIB
(Foto: Dok Istimewa)
Mobil mesin PCR BNBP (Foto: Dok Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Satu unit mobil kombat laboratorium bio safety level 2 secara khusus disiapkan untuk pelayanan di Surabaya, Jawa Timur. Mobil ini dijadwalkan datang pada Kamis, 4 Juni 2020.

Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Suban Wahyudiono, seperti dikutip dari Antara, ditulis Selasa (2/6/2020).

"Mobil tersebut bantuan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pusat atau Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," ujar Suban.

Saat ini ada dua unit mobil laboratorium bio safety level 2, yang sejak 28 Mei 2020  dipinjamkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pusat untuk wilayah Jawa Timur.

Dua mobil tersebut dipinjamkan hingga 2 Juni 2020. Mobil tersebut telah mengambil ratusan sampel, tidak hanya bagi masyarakat di Surabaya, tapi juga ke sejumlah daerah, seperti Sidoarjo, Lamongan hingga Tulungagung.

Pada masing-masing unit mobil tersebut dilengkapi fasilitas empat mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan teknologi tercanggih, yaitu menggunakan kristal reagen untuk pemeriksaan COVID-19, yang hasilnya bisa langsung diketahui dalam waktu 45 menit.

Per hari, empat mesin di satu unit mobil itu bisa mengambil 600 sampel PCR. Menurut Suban, selain mobil laboratorium bantuan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pusat, khusus di wilayah Kota Surabaya, terdapat tujuh laboratorium statis untuk pemeriksaan PCR, yang tersebar di sejumlah rumah sakit rujukan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Gugus Tugas COVID-19 Jatim Dorong Seluruh Laboratorium Dapat Lakukan Pemeriksaan PCR

(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Ketua Gugus Kuratif Covid-19 Jatim, Joni Wahyuhadi (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Sementara itu, Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Timur dr Joni Wahyuhadi mendorong agar seluruh laboratorium tersebut dapat melakukan pemeriksaan PCR dengan mengambil 3.600 sampel per hari.

Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah dr Soetomo Surabaya tersebut yakin target itu bisa tercapai karena kemarin juga telah menerima bantuan mesin PCR dari Kementerian Kesehatan yang mampu memeriksa 600 sampel per hari.

"Dua unit mobil laboratorium PCR yang dipinjamkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pusat sejak 28 Mei itu hanya sampai 2 Juni. Kalau masih dibutuhkan nanti akan kami ajukan perpanjangan peminjaman lagi," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya