Cerita Mahasiswi Unej Avina Octavia Wakili Indonesia di Ajang Dialog Pemuda ASEAN

Liputan6.com, Jember - Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej) Avina Nakita Octavia, menjadi salah satu dari lima wakil pemuda Indonesia di ajang 1st ASEAN Youth Dialogue di Kamboja, 24 hingga 27 Juli 2022 lalu. Avina mewakili unsur mahasiswa Indonesia.

“Kegiatan ASEAN Youth Dialogue adalah platform bagi para pemuda ASEAN dan Korea Selatan untuk mengetahui dan terlibat dalam pembuatan kebijakan tingkat ASEAN. Caranya dengan berpartisipasi dalam sesi dialog dengan para Menteri Luar Negeri ASEAN dan Korea Selatan,” ujar Avina membagi pengalamannya selama empat hari di Kamboja, ditulis Sabtu (13/8/2022).

Avina turut serta dalam banyak kegiatan formal seperti ASEAN Talk, Plenary Session, High Level Panel Discussion, dan sejumlah acara lainnya.

Hasil dari kegiatan ini adalah rekomendasi kebijakan yang dibuat oleh delegasi pemuda yang ditansmisikan ke ASEAN Senior Official Meetings on Youth (SOMY) dan SOMY+3, serta digunakan untuk implementasi ASEAN Work Plan on Youth 2021-2025 dan ASEAN-Republic Of Korea Plan of Action 2021-2025.

“Tentunya kami banyak membahas permasalahan yang sedang dihadapi oleh pemuda di era revolusi industry 4.0. Tapi kami juga tidak melupakan kegiatan yang bersifat pengenalan budaya, pada saat makan malam perpisahan," jelas Avina.

Perwakilan Indonesia pada sesi inin memperkenalkan baju adat Papua dan keindahan kebaya. "Kami juga unjuk kebolehan menampilkan tari Gemufamire dari Nusa Tenggara Timur," paparnya.

Keberhasilan Avina berprestasi di internasional bukan tanpa kerja keras. Untuk menjadi pewakilan Indonesia di ajang 1st ASEAN Youth Dialogue  Avina melewati seleksi termasuk menjalani penugasan membuat makalah ilmiah.

Avina menulis esai bertajuk Human Capital Development in the Era of Fourth Industrial Revolution: The Role and Digital Innovation.

Pemilihan Avina sebagai salah satu wakil Indonesia di 1st ASEAN Youth Dialogue juga tak lepas dari prestasinya sebagai Duta Muda ASEAN 2019 dan anggota Laskar Rempah dalam kegiatan Muhibah Jalur Rempah yang digagas oleh Ditjen Kebudayaan Kemendikbudristek tahun ini.  

“Alhamdulillah saya mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Luar Negeri untuk ikut dalam kegiatan ini bersama empat rekan lainnya," ujarnya.