Bertemu Presiden Palestina, Jokowi Kutuk Keras Penindasan Israel terhadap Warga Sipil

Presiden Jokowi mengaku sedih dengan kondisi kemanusiaan di Gaza yang makin memburuk akibat kekejaman Israel serta intimidasi yang terus terjadi terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Nov 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2023, 06:00 WIB
Bertemu di KTT OKI, Jokowi Rangkul Presiden Palestina dan Sampaikan Keprihatinan
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas dalam forum KTT Luar Biasa OKI di Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (11/11/2023). Jokowi menyampaikan keprihatinan atas krisis kemanusiaan di Palestina akibat agresi Israel. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Surabaya - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (11/11/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi mengutuk keras tindakan keji Israel terhadap warga sipil Palestina. Menurutnya tindakan tersebut merupakan pelanggaran hukum internasional secara serius sekaligus menyalahi nilai-nilai kemanusiaan.

"Indonesia berkomitmen mendukung Palestina secara optimal dan konkret. Kekerasan harus segera dihentikan. Pemindahan paksa warga sipil harus diakhiri dan aturan kemanusiaan harus segera diberikan," kata Presiden Jokowi dalam pernyataannya melalui Sekretariat Presiden di Jakarta, Minggu (12/11).

KTT Luar Biasa OKI tersebut digelar di King Abdulaziz Internasional Convention Center (KAICC) di Riyadh. Arab Saudi menjadi tuan rumah pertemuan puncak gabungan luar biasa Liga Arab dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Riyadh.

Pertemuan tersebut secara spesifik akan membahas persoalan di Jalur Gaza. KTT gabungan tersebut akan menggantikan dua pertemuan terpisah yang semula dijadwalkan berlangsung pada Sabtu dan Minggu berturut-turut, kata Kemlu Arab Saudi.

Selanjutnya, Jokowi mengaku sedih dengan kondisi kemanusiaan di Gaza yang makin memburuk akibat kekejaman Israel serta intimidasi yang terus terjadi terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat.

"Tindakan keji ini adalah pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan nilai-nilai kemanusiaan," katanya.

Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia mengecam keras kekejaman Israel terhadap Palestina.

Menurut Presiden Jokowi, tidak ada satu pun alasan yang dapat membenarkan pembunuhan massal dan pemindahan paksa warga Palestina dari tanahnya. Ia mengatakan Indonesia berkomitmen mendukung penuh Palestina secara optimal dan konkret.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Presiden Palestina Berterima Kasih Atas Bantuan Indonesia

Presiden Jokowi pun bersyukur bahwa bantuan kemanusiaan dari Indonesia mulai dikirimkan ke Gaza dan meminta Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyampaikan bantuan yang bisa diberikan oleh Indonesia.

Dalam kesempatan itu, Presiden Abbas menyampaikan bahwa Indonesia adalah salah satu negara yang secara konsisten terus mendukung perjuangan bangsa Palestina.

Untuk itu, Presiden Palestina sangat menghargai dukungan tersebut. Selain itu, Presiden Palestina juga menyampaikan terima kasih atas bantuan kemanusiaan Indonesia untuk warga Palestina di Gaza

Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan tersebut yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Infografis Rentetan Konflik Terbaru Israel - Palestina. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Rentetan Konflik Terbaru Israel - Palestina. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya