Demi Pelantikan KPPS, Wanita di Banyuwangi Rela Tinggalkan Resepsi Pernikahannya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuwangi, melantik secara serentak 35.945 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Pelantikan tersebut dilakukan di 227 Desa/ Keluarahan di seluruh Banyuwangi.

oleh Hermawan Arifianto diperbarui 25 Jan 2024, 12:17 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2024, 12:16 WIB
Lis Watiningsih (tengah) mengikuti pelantikan anggota KPPS di Balai Desa Kluncing Banyuwangi yang bersamaan dengan hari resepsi pernikahanya. (Istimewa)
Lis Watiningsih (tengah) mengikuti pelantikan anggota KPPS di Balai Desa Kluncing Banyuwangi yang bersamaan dengan hari resepsi pernikahanya. (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi melantik secara serentak 35.945 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Pelantikan tersebut dilakukan di 227 desa dan keluarahan di seluruh Banyuwangi.

Ada yang menarik dalam proses pelantikan serentak tersebut. Seorang wanita rela meninggalkan resepsi pernikahanya demi mengikuti pelantikan KPPS tersebut.

Wanita tersebut diketahui bernama Lis Watiningsih (24), Anggota KPPS yang bertugas di TPS 09, Desa  Kluncing, Kecamatan Licin. Banyuwangi.

Dengan masih menggunakan baju pengantin, Lis panggilan akrab Lis Watiningsih, dengan semangat dan khidmat mengikuti pelantikan anggota KPPS di Balai Desa Kluncing.

Lis Watiningsih mengaku mengikuti pelantikan KPPS atas izin suaminya. Bahkan kata dia, ke balai desa untuk mengikuti pelantikan tersebut, diantarkan suaminya sendiri.

“Alhamdullah saya sudah dapat izin dari suami, bahkan saya tadi diantarkan sendiri oleh suami ke balai desa ini,” ujar Lis Watiningsih, Kamis (25/1/2024).

Kata Lis, dirinya rela meninggalkan acara resepsi pernikahanya sejenak, untuk mengikuti pelantikan ini. Menurutnya, sebagai anggota harus mempunyai sikap konsisten untuk mengikuti setiap tahapan Pemilu 2024 yang sudah dijadwalkan.

“Kita sebagai anggota KPPS harus mempunyai sikap konsisten terhadap tahapan pemilu yang sudah dijadwalkan, karena pelaksanaan pelantikan ini bersamaan dengan resepsi pernikahan saya, jadi saya tetap harus hadir demi susksesnya pelaksanaan pemilu 2024 terutama di Desa Kluncing ini,” tegasnya.

Anggota KPU Banyuwangi, Dian Purnawan membanarkan adanya anggota KPPS yang dilantik bersamaan dengan hari resepsi pernikahanya. Namun ia memastikan prosesi pelantikan ini tidak akan mengganggu aacara resepsi pernikahan tersebut.

“Untuk acara pelantikanya cuman sebentar, jadi insya allah tidak akan menggagu resepsi pernikahannya. Setelah diambil sumpah yang bersangkutan langsung kembali pulang ke rumahnya,”kata Dian.

Tanam 35 Ribu Pohon Usai Pelantikan KPPS

Pemeriksaan Kesehatan KPPS
“Hasil dari beberapa masukan, seminar, kemudian kajian, diskusi dan evaluasi terkait dengan Pemilu 2019, rata-rata teman-teman yang mengalami meninggal dunia, sakit dan sebagainya itu karena ada komorbid. Hal ini setidaknya kami harapkan tidak terjadi lagi,” kata Parsadaan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menurut Dia, sebanyak 35 ribu lebih anggota KPPS di Banyuwangi saat ini dilantik secara serentak di Desa dan kelurahanbya masing- Masing. Mereka nantinya akan bertugas di 5.135 TPS yang tersebar di seluruh Banyuwangi.

“Setelah dilantik mereka akan bertugas menjalanakan tahapan pemilu hingga proses pemungutan suara nantinya tanggal 14 Februari 2024,” tutur Dian.

Setelah prosesi pelantikan, seluruh anggota KPPS melakukan penanaman pohon  secara serentak di Balai Desa dan Kelurahan masing-masing.

“Setiap Petugas KPPS membawa bibit pohon masing- masing. Jadi ada 35 ribu lebih pohon yang ditanam hari ini,” pungkasnya.

 

 

Infografis Deklarasi Kampanye Pemilu Damai 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Deklarasi Kampanye Pemilu Damai 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya