Informasi Pribadi
Siti Nurhaliza merupakan anak keempat dari delapan saudara dari pasangan Tarudin dan Siti Salmah Bachik. Dia lahir di Kampung Awah,Temerloh, Pahang, Malaysia, 11 Januari 1979. Ayahnya Tarudin Ismail, adalah seorang perwira polisi di Malaysia.
Masa kecilnya diisi dengan berbagai kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler. Siti Nurhaliza menjalani masa pra-sekolahnya di Tabika Perkep, Balai Polis Kampung Awah, Temerloh.
Ia pertama kali menampilkan bakat menyanyi awalnya pada usia enam tahun, ketika ia menyanyikan 'Sirih Pinang', lagu tradisional Melayu di acara pemberian sertifikat TK-nya.
Lalu dia melanjutkan pendidikan di Sekolah Rendah Kebangsaan Clifford dan Sekolah Menengah Clifford, Kuala Lipis, Pahang. Pada 1991, Siti Nurhaliza yang berusia 12 tahun memenangkan salah satu kompetisi menyanyi. Dia membawakan lagu 'Bahtera Merdeka', pada Kontes Nyanyi Hari Merdeka, sebuah kompetisi lagu patriotik lokal.
Siti Nurhaliza juga merupakan seorang atlet yang aktif dalam olahraga, khususnya bola jaring. Saat accara Fiesta Media Idola 2006 di Kuantan, ia berpartisipasi dalam dua lomba olahraga yang berbeda, yaitu bola jaring dan relay 5x80 meter. Ia juga terpilih sebagai salah satu pembawa obor, untuk dinyalakan pada acara perlombaan Fiesta, menandai pembukaannya bersama dengan aktris Malaysia Fasha Sandha.
Awal Karir
Siti Nurhaliza merupakan vokalis untuk 'Family Group', sebuah band kecil yang dibentuk oleh pamannya, Abdul Rahim Bachik. Ia mulai mengasah kemampuan menyanyinya, dengan berpartisipasi dalam sejumlah kompetisi nyanyi lokal sebelum pada usia 16 tahun.
Dia akhirnya berkompetisi dalam kompetisi Bintang HMI RTM 1995, dengan membawakan lagu 'Kaulah Segalanya' dari Ruth Sahanaya. Di kompetisi ini, ia bertemu dengan Adnan Abu Hassan, komposer musik yang membimbing dan membantunya dengan penampilan vokalnya.
Akhirnya Siti Nurhaliza memenangkan kontes Bintang HMI RTM 1995, dengan membawakan lagu karya Aishah, 'Camar Yang Pulang'. Dia mendapat kontrak dengan Suria Records, setelah membuat sebuah keputusan terhadap empat tawaran dari perusahaan-perusahaan rekaman internasional yang berbeda, yang meliputi tawaran-tawaran dari Sony Music, BMG Music dan Warner Music.
Prestasi
Di tahun 1996, Suria Records merilis album pertamanya yang diberi judul dengan namanya sendiri, 'Siti Nurhaliza'. Singel pertamanya 'Jerat Percintaan', memenangkan Anugerah Juara Lagu ke-11 dan dua penghargaan lainnya untuk Penampilan Terbaik dan Ballad Terbaik.
Siti Nurhaliza juga memenangkan empat penghargaan pada Anugerah Bintang Popular untuk Entertainer Televisi Paling Populer, Penyanyi Perempuan Paling Populer, Artis Remaja Paling Populer dan pemenang dari kesemuanya, Bintang Paling Populer.
Pada 1998, ia terpilih menjadi salah satu dari beberapa artis Malaysia yang tampil pada acara penutupan Commonwealth Games 1998, di depan Ratu Elizabeth II dan pendampingnya, Pangeran Philip, dan pejabat lainnya dari 70 negara yang masuk dalam Negara-Negara Persemakmuran.
Di tahun 1999 ia memenangkan Penghargaan Emas dalam Kompetisi Penyanyi Baru Asia di Festival Musik Asia Shanghai, yang diadakan di Shanghai, Republik Rakyat Tiongkok. Di tahun yang sama, ia memenangkan dua penghargaan dari 'Kompetisi Menyanyi dan Lagu Internasional Pasifik Selatan 1999' yang diadakan di Gold Coast, Queensland, Australia.
Ia dimahkotai sebagai Voice of Asia pada 2002, setelah memenangkan gelar Grand Prix Champion di kontes menyanyi Voice of Asia yang diadakan di Almaty, Kazakhstan. Pada 2005, ia menjadi penyanyi Asia Tenggara pertama, dan penyanyi Asia ketiga yang menampilkan konser solo di Royal Albert Hall sesambil diiringi oleh Orkestra Simfoni London.
Di tahun yang sama, ia meraih peringkat kedua pada daftar Artis Musikal Terbaik di Asia menurut MTV Asia dan diangkat menjadi Artis Asia Terbesar oleh Channel V. Pada 2008, ia diangkat menjadi salah satu Asia's Idol oleh Asia News Network. Kesuksesannya di kawasan Asia, membuatnya meraih gelar-gelar kehormatan yang meliputi 'Suara Asia' dan 'Celine Dion Asia'.
Ia mengumpulkan lebih dari 200 penghargaan lokal serta penghargaan internasional. Siti Nurhaliza menjadi artis dengan penjualan platinum berganda. Pada 2005, albumnya itu sendiri terjual lebih dari 800,000 unit di Malaysia. Dalam kariernya, ia telah merekam dan menyanyi dalam berbagai bahasa yang meliputi Bahasa Malaysia, Bahasa Jawa, Inggris, Mandarin, Bahasa Arab, Hindi dan Jepang.
Menikah
Pada tanggal 21 Agustus 2006, Siti Nurhaliza dipersunting oleh pengusaha kosmetik nomor satu di Malaysia, Datuk Khalid Mohammed Jiwa. Setelah 11 tahun pernikahannya, Siti Nurhaliza akhirnya hamil dan melahirkan bayi perempuan dengan cara operasi caesar.
Siti Nurhaliza melahirkan di usia 39 tahun dan memberi nama anak pertamanya yaitu Fatimah Az-Zahra. Di usia 42 tahun, Diva Malaysia Siti Nurhaliza melahirkan anak keduanya berjenis kelamin laki-laki, di Selangor Malaysia Senin (19/4/2021). Kelahiran anak keduanya bertepatan dengan satu minggu bulan Ramadan 1442 Hijriah.
Berita Terbaru
Jadi Peluang Bisnis, Industri Pergudangan di Indonesia Terus Tumbuh
Cara Mengenali Pria yang Mencintaimu Setulus Hati
Ini Pentingnya Rutin Cek Filter Bensin dan Kuras Tangki
Justin Trudeau Terancam Lengser, Partai NDP Ajukan Mosi Tidak Percaya
Dugaan Korupsi Rp150 M, DPRD Jakarta Bakal Panggil Jajaran Dinas Kebudayaan hingga Inspektorat
Digitalisasi dan AI: Kunci UMKM Hadapi Tantangan Ekonomi Digital
3 Golongan Manusia yang Masuk Surga dengan Sangat Mudah Tanpa Hisab, Bagaimana Kita?
Makin Berkah, Simak Keunggulan Investasi Saham Syariah
Rayakan Hari Ibu, Apresiasi Perjuangan Ibu Menyusui Lewat Kampanye #KauBegituSempurna
Koridor 1 Transjakarta Mau Dihapus, Setuju?
Deretan Tips Fotografi untuk Jepret Momen Liburan Akhir Tahun, Cuma Modal Smartphone
Beri Pengaruh Positif pada Sosial dan Lingkungan, Berau Coal Sabet Tamasya Award 2024