Liputan6.com, Jakarta - Microsoft mengeluarkan peringatan keamanan terkait adanya celah keamanan yang ditemukan di browser Internet Explorer (IE). Celah ini memungkinkan hacker mendapatkan akses ke komputer yang disusupi.
Celah keamanan ini ditemukan pada browser IE versi 6 hingga versi 11. Data dari NetMarket Share menyebutkan, sekitar 55% pasar browser desktop global menggunakan versi tersebut. Ini berarti banyak pelanggan yang rentan dieksploitasi.
Microsoft mengklaim saat ini sedang menyelidiki celah tersebut dan akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi pelanggannya. Salah satunya dengan merilis patch melalui update keamanan bulanan atau update keamanan out-of-cycle.
"Penyerang yang berhasil mengeksploitasi celah keamanan ini dapat mengambil alih kontrol komputer secara penuh. Penyerang kemudian bisa menginstal program, melihat, mengubah, menghapus data, atau membuat account baru dengan hak akses penuh," kata Microsoft dalam keterangan di blog resminya.Â
Terkait keberadaan celah tersebut, pemerintah Amerika Serikat (AS) menyarankan agar pengguna komputer tidak menggunakan browser IE dulu dan memakai browser alternatif yang lain sampai masalah keamanan ini diperbaiki. Kabarnya hacker sudah ada yang berhasil mengeksploitasi celah ini dan menyusupi sejumlah perusahaan di AS.
Pengguna XP Makin Rentan
Kekhawatiran utama celah ini ada pada pengguna Windows XP karena dukungan terhadap sistem operasi XP sudah dihentikan Microsoft sejak April 2014. Itu artinya Microsoft tidak akan lagi mengeluarkan update keamanan dan memperbaiki bug yang ada pada Windows XP.
Menurut sejumlah perusahaan keamanan, diperkirakan sekitar 15 hingga 25 persen PC di dunia masih menggunakan sistem operasi Windows XP. Dalam sebuah pernyataan kepada Reuters seperti dikutip dari Yahoo, Microsoft menyarankan agar pengguna Windows XP segera meng-upgrade sistem operasi mereka ke Windows 7 atau 8.
Pengguna juga diimbau agar berhati-hati sebelum mengklik sebuah URL (link) yang dikirim melalui email atau instant messenger, atau saat membuka attachment yang dikirim melalui email.
Ada Celah di Browser Internet Explorer, Awas PC Disusupi
Celah keamanan pada browser Internet Explorer ini memungkinkan hacker mendapatkan akses ke komputer yang disusupi secara penuh.
Diperbarui 29 Apr 2014, 12:14 WIBDiterbitkan 29 Apr 2014, 12:14 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Gorengan Sering Jadi Hidangan Nikmat saat Lebaran, Bisa Tingkatkan Kolesterol?
Kronologi 2 Jemaah Shalat Id Meninggal Usai Tertimpa Pohon Tumbang di Pemalang
Suasana Lebaran di Belanda, Kudapan hingga Silaturahmi Mirip dengan Indonesia
VIDEO: Ratusan WNI Gelar Salat Idul Fitri dan Rayakan Lebaran di KBRI Beijing
Jepang Berencana Beri Status Legal untuk Kripto Sebagai Produk Keuangan
Pesan Menyentuh Sri Mulyani di Hari Lebaran Idul Fitri 1446 H
AC Milan Bermasalah dengan Penalti di Musim 2024/2025
Wedang Angsle, Minuman Tradisional Malang yang Kaya Rasa dan Tradisi
5 Artis Wanita yang Rintis Usaha Busana Muslim, Bisa Jadi Koleksi saat Lebaran
6 Potret Mahalini ketika Rayakan Lebaran di Tahun 2022 hingga 2024, Kini Telah Mualaf
Raffi Ahmad Lebaran di Istana Negara Bersama Presiden Prabowo, Baju Nagita Slavina Jadi Omongan
Puasa Syawal Apakah Harus 6 Hari Berturut-Turut? Ini Penjelasan Lengkapnya