5 Pemenang Pembuat Aplikasi Pemilu 2014 Terbaik

Perludem mengumumkan pemenang dari kontes perlombaan aplikasi pemilu 'Code for Vote 2.0 Challenge'.

oleh Iskandar diperbarui 19 Jun 2014, 13:33 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2014, 13:33 WIB
5 Pemenang Pembuat Aplikasi Pemilu 2014 Terbaik
Foto: Pemenang kontes aplikasi pemilu `Code for Vote 2.0 Challenge` (Iskandar/ Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - 14 Juni 2014, Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) bersama Google Developer Group (GDG) yang didukung Google, Asia Foundation, dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menggelar kontes pembuatan aplikasi pemilu 'Code for Vote 2.0 Challenge'.

Sebulan berlalu, Perludem mengumumkan pemenang dari kontes perlombaan aplikasi tersebut. Dari 64 tim yang berpartisipasi, terdapat 5 tim terbaik yang berhasil  memenangkan kontes ini.

Lima di antaranya adalah pengembang 'Ice Barbel' dengan aplikasi Pemiluman, 'WOW' lewat aplikasi PemimpinKita, 'Femmous' dengan aplikasi AyoNyoblos, 'Lummachrome Developers' dengan aplikasi Pelita, dan 'IR24JAM' melalui aplikasi Analisis Pilpres 2014.

"Kegiatan Code for Vote 2.0 Challenge diikuti lebih dari 300 peserta yang terbagi dalam 64 tim dari berbagai daerah di Indonesia. Semua aplikasi yang mereka buat berisi informasi mengenai pemilu presiden 2014 serta profil dan visi misi dari capres dan cawapres," kata Ketua Perludem Didik Supriyanto, Kamis (19/6/2014) di Gedung KPU Republik Indonesia, Jakarta.

Didik menyebut, selama mengikuti kontes ini para peserta diberi tantangan. "Tantangan yang dihadapi oleh pengembang yang mengikuti Code for Vote 2.0 Challenge adalah membuat sebuah aplikasi yang dapat menunjukkan hasil pemilu legislatif dan menginformasikan pemilu presiden dalam desain yang menarik dan mudah digunakan," tambahnya.

Sementara itu Country Head Google Indonesia, Rudy Ramawy mengatakan, kelima aplikasi pemilu itu sangat berguna bagi para pemilih pemula yang ingin memperoleh informasi detil terkait pemilu presiden 2014.

"Perbedaan pemilu kali ini dengan sebelumnya adalah dari seluruh masyarakat Indonesia yang berhak memilih di pemilu 2014, 44 persen di antaranya adalah pemilih pemula yang berusia 18-22 tahun. Maka dari itu kelima aplikasi tersebut adalah media yang tepat untuk dijadikan informasi seputar pemilu agar mereka tidak salah memilih pemimpin Indonesia berikutnya," papar Rudi.

Selain aplikasi di atas, ada beberapa aplikasi pemilu lain yang bisa diunduh pengguna perangkat Android di Google Play Store. Beberapa di antaranya adalah Pilpres Duo, VoteAR, Pemilu Kita, Pantau Pemilu, Pemilu Presiden, dan lain sebagainya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya