Liputan6.com, Jakarta - Google, perusahaan raksasa di ranah teknologi dan internet ternyata diam-diam telah memiliki perusahaan mobil sendiri. Kabar yang beredar luas ini didasari oleh dokumen rahasia milik Google yang berhasil diperoleh oleh The Guardian.
Dalam dokumen tersebut diungkap bahwa Google memiliki anak perusahaan yang diberi nama Google Auto. Menariknya, Google Auto ini telah terdaftar sebagai pabrikan resmi yang memproduksi 23 jenis mobil otomatis milik Lexus.
Lebih lanjut dipaparkan, nama Google Auto ternyata sudah terdaftar sejak tahun 2011 lalu ketika Google mengganti mobil tanpa supirnya dari Prius menjadi Lexus SUV.Â
Dilansir dari laman The Verge, Kamis (6/8/2015), langkah Google memiliki anak perusahaan sendiri untuk proyek mobil tanpa supirnya diperkirakan untuk mengurangi resiko yang mungkin muncul. Dengan menggunakan anak perusahaan sendiri, maka resiko yang muncul akibat kecelakaan akan ditanggung oleh Google Auto dan tidak melibatkan pihak lain.
Meskipun demikian, keberadaan Google Auto tidak dapat memastikan dalam waktu dekat Google siap memproduksi mobil besutanya secara komersial. Sejauh ini mobil tanpa sopir Google masih merupakan proyek eksperimental dan terus menjalani rangkain tes.
(dam/dhi)
Google Ternyata Sudah Memiliki Perusahaan Mobil Sendiri
Google tampak serius menggarap proyek mobil pintarnya.
diperbarui 06 Agu 2015, 10:08 WIBDiterbitkan 06 Agu 2015, 10:08 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
8 9 10
Berita Terbaru
Sentimen The Fed hingga Rupiah Warnai Laju IHSG pada 30-31 Januari 2025
Tujuan Perencanaan Bisnis: Panduan Lengkap untuk Kesuksesan Usaha
Memahami Tujuan dari Reklame: Fungsi, Jenis, dan Dampaknya
Daftar Drama Lee Joo Sil, Aktris Senior yang Tak Lekang oleh Waktu
BBMKG Denpasar Ingatkan Waspada Gelombang Laut Sangat Tinggi di Selatan Bali
Fokus Pagi : Bus Rombongan Pelajar Menabrak Tiang Rambu di Ruas Tol Malang-Pandaan KM 72
Tujuan Pembuatan Tempe: Manfaat, Proses, dan Nilai Gizi
Hadir di BRI Microfinance Outlook 2025, Peraih Nobel Ekonomi Paul Romer sebut UMKM Butuh Ekosistem Kuat
Tujuan Utama Menikah dan Berkeluarga: Panduan Lengkap Menurut Islam
Tujuan Manajemen Waktu: Kunci Sukses Produktivitas dan Keseimbangan Hidup
Tujuan Daur Ulang Sampah: Ketahui Manfaat dan Cara Mengelolanya
Tujuan Wisata Berkelanjutan: Menjelajahi Destinasi Ramah Lingkungan di Indonesia