Apa Beda Indocomtech 2015 dengan Tahun Lalu?

Kegiatan yang berlangsung di pameran komputer biasanya hanya jual-beli belaka. Namun pada tahun ini Indocomtech mencoba untuk mengubahnya.

oleh M Hidayat diperbarui 28 Okt 2015, 15:50 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2015, 15:50 WIB
Apa Bedanya Indocomtech 2015 dengan Tahun Lalu?
Konferensi pers Indocomtech 2015 (Mochamad Wahyu Hidayat/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Di Indonesia, citra pameran komputer identik dengan "memindahkan toko". Ya, sebab kegiatan yang berlangsung di pameran komputer hanya jual-beli belaka. Namun pada 2015 ini Indocomtech mencoba untuk mengubahnya.

Salah satu upaya yang dilakukan penyelenggara Indocomtech untuk mengubah citra tersebut adalah melalui program edukasi, yaitu Pop Conference. Demikian diungkapkan Bambang Setiawan, Project Director PT Amara Pameran Internasional, dalam konferensi pers Indocomtech 2015 di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (28/9/2015).

Tak hanya itu, Bambang juga mengatakan, "Tahun ini peserta dari luar juga lebih banyak dibanding tahun lalu. Ada yang dari Taiwan dan Tiongkok. Nanti juga ke depannya akan lebih banyak start-up lokal yang terlibat," ujarnya.

Pop Conference merupakan program di Indocomtech 2015 yang akan menjadi wadah untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk start-up. Tujuannya adalah memotivasi para anak muda di era digital untuk mampu mandiri di bidang digital entrepreneur.

Adapun nama-nama yang akan mengisi sesi Pop Conference di antaranya Rudi Rusdiah, Chairman of APKOMINDO; Peter Shearer, Managing Director, AR&Co; Kusumo Martanto, CEO, Blibli.com; Achmad Alkatiri, Head of Marketing, Shopee.co.id; dan Dennis Adhiswara, CEO Layaria.

Sementara tema-tema spesifik yang dibahas adalah membangun perusahaan teknologi berkelanjutan, membuat konten video yang berpotensi viral, mengangkat media sosial untuk konten yang berkaitan dengan traveling, serta membangun fashion e-commerce yang sukses.

(why/isk)**

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya