Liputan6.com, Jakarta - Setelah isu tentang rencana Samsung menunda peluncuran Galaxy S8 beredar, akhirnya eksekutif perusahaan itu angkat bicara. Dalam sebuah kesempatan, Presiden Samsung Koh Dong-jin mengungkap rencana perusahaan itu terkait peluncuran Galaxy S8.
Dikutip dari Reuters, Selasa (24/1/2017), Koh memastikan seri Galaxy S8 tak akan diperkenalkan di Mobile World Congress (MWC) 2017. Keputusan ini terbilang baru, mengingat MWC kerap menjadi ajang perkenalan perangkat anyar Samsung.
Sayangnya, Koh tak memberikan komentar lebih lanjut mengenai jadwal peluncuran smartphone premium penerus Galaxy S7 tersebut. Namun, sejumlah analis menyebut, besar kemungkinan perkenalan Galaxy S8 akan dilakukan setelah gelaran MWC berlangsung.
Advertisement
Baca Juga
Keputusan Samsung untuk menunda peluncuran Galaxy S8 memang telah diprediksi sejumlah pihak. Laporan Wall Street Journal tahun lalu menyebutkan perusahaan itu memilih untuk memperkenalkan smartphone anyar itu di luar MWC 2017.
Belum dapat dipastikan alasan Samsung melakukan penundaan. Hanya, menilik dari kasus yang terjadi pada Galaxy Note 7, kemungkinan perusahaan tersebut tak ingin memastikan kejadian serupa terulang lagi.
Meskipun belum ada informasi resmi mengenai Galaxy S8, beberapa isu sudah lebih dulu mengemuka. Menurut laporan, smartphone ini akan hadir dengan dua pilihan chipset yaitu Exynos 8895 dan Snapdragon 835
Galaxy S8 juga kabarnya didukung RAM 8GB, kamera ganda 12MP, kamera depan 8MP, dan S Pen sebagai aksesori tambahan. Untuk desain, perangkat ini disebut-sebut akan hadir dengan layar melengkung tanpa kehadiran tombol Home fisik. Â
(Dam/Why)