Liputan6.com, Jakarta - Spotify tak kehabisan cara untuk menarik minat semua orang, terutama para pencinta musik. Kali ini, layanan streaming musik tersebut memberikan penawaran menarik untuk para pengguna lama dan baru.
Dilansir Softpedia, Senin (4/12/2017), Spotify memberikan penawaran yang cukup menarik untuk layanan premiumnya. Pengguna bisa mendapatkan harga berlangganan setahun yang lebih murah dari pada biasanya.
Para pengguna Spotify memiliki kesempatan untuk berlangganan layanan premium selama 12 bulan dengan biaya yang biasanya untuk 10 bulan atau US$ 20 lebih murah.
Advertisement
Pengguna yang sebelumnya harus merogoh kocek US$ 120 per tahun, kini hanya perlu membayar US$ 99. Artinya, pengguna mengeluarkan biaya US$ 8,25 per bulan ketimbang biaya reguler biasanya US$ 9,99.
Baca Juga
Penawaran baru tersebut sudah mulai tersedia dan batas akhir berlangganan pada akhir tahun ini. Penawaran itu tersedia untuk pengguna baru atau lama yang ingin upgrade ke premium. Namun, penawaran ini tidak berlaku untuk pengguna yang sudah berlangganan Spotify Family.
Pengguna Spotify Indonesia juga memiliki kesempatan untuk menikmati penawaran serupa. Para pengguna bisa berlangganan layanan premium selama tiga bulan dengan harga Rp 49.990.
Sebelumnya, pengguna harus mengeluarkan biaya yang sama, tapi hanya untuk periode satu bulan berlangganan Spotify Premium.
Jika kalian tertarik dengan penawaran ini, maka sebaiknya segera beralih ke layanan premium tersebut. Pasalnya, penawaran ini akan berakhir pada 31 Desember 2017.
Spotify Punya Sejumlah Layanan
Spotify adalah salah satu layanan streaming musik populer di Indonesia. Layanan ini memiliki sejumlah tipe berlangganan di luar Spotify Free, yaitu Premium, Family, Pelajar, dan PlayStation. Harga berlangganan pun beragam di tiap negara.
Untuk di Indonesia, di luar dari penawaran baru ini, biaya berlangganan bulanan Spotify Premium adalah Rp 49.990. Spotify Family memiliki harga berlangganan bulanan Rp 79.000 dengan maksimal lima akun.
Spotify telah cukup lama berkecimpung di industri streaming musik. Layanan asal Swedia ini pertama kali dirilis pada 7 Oktober 2008 dan dikembangkan oleh startup Spotify AB di Stockholm.
Spotify saat ini telah tersedia di banyak negara di kawasan Eropa, Amerika Serikat (AS), Australia, Selandia Baru, dan beberapa negara Asia termasuk Indonesia. Selain hadir dalam bentuk aplikasi mobile, layanan ini juga tersedia dalam versi Windows, macOS, dan Linux.
Spotify memiliki lebih dari 140 juta pengguna aktif pada Juni 2017, dengan lebih dari 60 juta pelanggan berbayar pada Juli tahun yang sama.
(Din/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Advertisement