Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Printer Terbaru Ricoh Siap Dukung Industri Garmen di Indonesia

Ricoh DTG Ri 100 merupakan printer entry-level Direct to Garment (DTG) yang menawarkan pencetakan hingga ukuran A4.

oleh Iskandar diperbarui 12 Apr 2018, 17:30 WIB

Diterbitkan 12 Apr 2018, 17:30 WIB

Hasil cetak printer Ricoh DTG Ri 100. Dok: ricoh.com

Liputan6.com, Jakarta - Setelah ditunggu-tunggu pengusaha garmen Indonesia, printer yang dikhususkan untuk industri garmen Ricoh DTG Ri 100 akhirnya resmi melenggang di Tanah Air. Medium kain, seperti t-shirt hingga goodie bag bisa dicetak langsung dengan printer ini.

Ricoh DTG Ri 100 merupakan printer entry-level Direct to Garment (DTG) yang menawarkan pencetakan hingga ukuran A4. Produk ini diklaim cocok untuk bisnis baru atau toko retail kecil dengan pencetakan volume rendah.

Soal kinerja, printer ini memiliki kecepatan cetak 80 detik dalam mode Speed dan 150 detik dalam mode Fine. Desainnya pun minimalis sehingga hemat ruang dan mudah dibawa atau dipindahkan ke mana pun dan kapan pun.

Produk ini meluncur melalui PT. Modern Data Solusi (MDS) merupakan salah satu cabang PT. Modern Internasional yang bergerak di bidang distribusi produk Ricoh, terdiri dari Multi Functional Printer (MFP), Direct To Garment (DTG), Production Printing (PP), dan Interactive White Board (IWB).

Bersamaan dengan peluncuran printer ini MDS mengadakan acara grand opening office dan open house kantor barunya di Jakarta Selatan.

Tempat baru ini diresmikan oleh Laurentius Linggodigdo, Direktur MDS dan Tomokazu Ohta, Direktur sekaligus leader dari PT. Ricoh Asia Pasifik.

Membuka 8 Cabang

Grand opening office dan open house kantor PT. Modern Data Solusi

Laurentius mengatakan pihaknya siap mendukung pelayanan printer ini kepada konsumen. Di antaranya seperti armada kendaraan yang siap mengantarkan spare part dan toner di dalam kota.

“Kami semakin mendekatkan diri ke pasar dan terus meningkatkan kualitas layanan dan service level optimal kepada pelanggan small medium enterprise (SME) dan korporat. Kami pun akan memperluas sayap usaha hingga ke tingkat nasional,” kata Laurentius dalam keterangan resminya, Kamis (12/4/2018) di Jakarta.

Ia menuturkan ada delapan cabang yang direncanakan dibuka di Indonesia untuk memperluas sayap usaha MDS di tingkat nasional, yakni Tangerang, Cikarang, Bandung, Batam, Surabaya, Yogyakarta, Bali, dan Makassar.

"Untuk saat ini sudah ada dua cabang yang mulai beroperasi, yakni di Tangerang (Banten) dan Cikarang, Jawa Barat," tutup Laurentius .

Untuk diketahui, Ricoh yang berdiri sejak 1936 mulanya bernama Riken Kankoshi. Produknya berawal dari kamera, lalu kemudian merambah ke digital imaging, mesin fotokopi, faksimili serta printer jet dan laser.

(Isk/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Lanjutkan Membaca ↓