Liputan6.com, Jakarta - Membuka 2020, edtech startup lokal Ruangguru menambahkan empat (4) fitur baru di layanannya. Hal itu diumumkan di acara konferensi pers di kawasan Jakarta Pusat, Jumat (3/1/2020).
"Yang pertama itu konsep kilat. Walaupun itu kilat, bukan hapalan. Tetap konsepnya (diajarkan), tetapi kami racik sedemikian rupa, sehingga ini adalah inti dari pelajaran," ujar Adamas Belva Syah Devara, CEO dan co-founder Ruangguru.
Dengan fitur ini, siswa diharapkan tidak hanya dapat mengerjakan dan menyelesaikan masalah dengan cepat, tetapi juga memahami konsepnya dengan tepat.
Advertisement
Baca Juga
Selanjutnya fitur kedua adalah pendidikan karakter.
"Kami percaya, tujuan dari pendidikan adalah supaya anak menjadi individu yang holistik. Mereka dituntut untuk mempunyai karakter yang baik. Misalnya, gimana caranya memiliki daya juang tinggi, sehingga tidak mudah menyerah," tutur pria yang akrab disapa Belva itu.
Selain itu, fitur pendidikan karakter ini juga memuat soal toleransi. "Di sini kami rangkum pendidikan karakter yang dikemas dengan rasa Ruangguru, bukan yang boring, melainkan dengan animasi, jadi banyak nilai yang bisa diserap," kata Belva.
Fitur Lainnya
Kemudian fitur ketiga adalah live teaching di aplikasi Ruangguru setiap hari.
"Ada guru yang mengajar secara live di aplikasi Ruangguru, sehingga ada interaksi antara guru dan siswa. Pembelajaran jadi bisa dilakukan dua arah," ujar pria yang juga menjadi Staf Khusus Presiden tersebut.
Terakhir, Ruangguru juga menyediakan fitur yang sudah lama diminta oleh para siswa pengguna layanannya, yakni mencetak soal.
"Ini fitur yang sering di-request oleh murid. Banyak siswa yang ingin mengerjakan soal di kertas. Seluruh bank soal di Ruangguru, semuanya bisa di print," tutur Belva.
(Why/Ysl)
Advertisement