Sony Konfirmasi PS5 Tak Dukung Gim PS1, PS2, dan PS3

Liputan6.com, Jakarta - Setelah menunggu lama, gamer di berbagai negara dunia akhirnya mengetahui informasi kapan dan berapa harga PS5 (PlayStation 5) diluncurkan.

Siap hadir di pasaran pada 12 November--di beberapa negara tertentu--dan 19 November secara global, Sony mengonfirmasi sebuah fitur penting tentang konsol barunya ini.

Pada Agustus 2020, beredar kabar PS5 akan memiliki kemampuan memainkan berbagai judul gim yang pernah dirilis untuk PS1, PS2, dan PS3.

Dalam sebuah wawancara dengan media Jepang, Famitsu, Jim Ryan, selaku Pimpinan Sony Interactive Entertainment ilangsung menepis kabar yang beredar di internet tersebut.

Ryan menjelaskan, PS5 dibuat secara khusus yang berarti tim R&D sebagian besar berfokus pada penggunaan SDD berkecepatan tinggi dan DualSense baru. Demikian yang dilansir Famitsu, Sabtu (19/9/2020).

"Hal ini mencegah Sony menghadirkan kemampuan bermain gim yang pernah meluncur di konsol lawas milik perusahaan," jelas Ryan.

Walau tidak dapat memainkan gim dari tiga konsol lawas perusahaan, Sony memastikan PS5 dapat memainkan sekitar 99 persen gim yang ada di PS4.

Dengan semakin banyak informasi tentang konsol baru milik Sony itu berbedar, banyak gamer yang masih penasaran seperti apa bentuk boks penjualan PS5 tersebut.

Terkini, kamu dapat mengetahui seperti apa bentuk boks untuk kedua konsol baru milik Sony itu berdasarkan screenshot dari retailer, seperti Amazon, Target, dan lainnya.

Untuk PS5 versi standar, boksnya tampil dengan warna putih, sementara PS5 Digital Edition berwarna hitam. Selain warna, kedua boks PS5 tidak ada yang berbeda satu sama lain.

Bila konsol PS5 versi standar dijual Rp 7,3 jutaan, Sony akan menjual konsol edisi digital ini dengan harga yang lebih murah.

Adapun konsol PS5 Digital Edition dibanderol seharga USD atau sekitar Rp 5,9 jutaan, saat diungkap pada acara PlayStation 5 Showcase, Kamis dini hari.

Sony rencananya akan menjual kedua konsol PS5 ini pada 12 November di negara tertentu, dan secara global pada 19 November 2020. 

(Ysl/Why)