Redmi Bakal Punya Lebih Banyak Produk Berkamera 108MP

Liputan6.com, Jakarta - Redmi diketahui akan menambah lini produknya yang akan memiliki kamera 108MP. Informasi ini diketahui dari unggahan General Manager Redmi Lu Weibing di Weibo.

Dikutip dari Gizmochina, Selasa (2/2/2021), dalam unggahan itu Lu Weibing menyebut akan ada lebih banyak produk baru yang menggunakan 100 juta piksel untuk tahun ini.

Unggahan itu lantas disebut sebagai rencana Redmi untuk kembali merilis smartphone dengan kamera108MP. Untuk diketahui, Redmi Note 9 Pro 5G menjadi lini pertama Redmi yang menggunakan resolusi tersebut.

Lu Weibing dalam unggahan itu menyinggung soal kondisi saat ini di mana merek yang awalnya mempromosikan sensor ToF (Time of Flight) ternyata sudah tidak lagi menggunakan fungsi tersebut di produk terbarunya.

Sementara itu, Xiaomi bersama Redmi termasuk perusahaan yang memilih tidak terjun ke teknologi tersebut. Bahkan, tren resolusi kamera besar yang dipopulerkan Xiaomi kini mulai diadopsi merek smartphone lain.

Untuk itu, Xiaomi kini bisa disebut sebagai merek yang memulai tren kamera smartphone dengan resolusi besar. Dan bukan tidak mungkin, langkah ini akan diikuti oleh lebih banyak perusahaan lain. 

Di sisi lain, Xiaomi mungkin akan segera merilis inovasi barunya. Bukan smartphone, melainkan teknologi remote wireless charging alias pengisian daya nirkabel yang bisa mengisi daya perangkat dari jarak jauh.

Dilaporkan XDA Developer, Xiaomi memamerkan lompatan teknologi remote wireless charging yang bisa mengisi daya perangkat tanpa adanya kontak atau sentuhan.

Bahkan seperti dikutip dari Engadget, Minggu (30/1/2021), pengisian daya smartphone dengan teknologi remote wireless charging ini bisa dilakukan dari jarak beberapa meter. Produk ini digadang-gadang hadir dengan nama Mi Air Charge Technology.

Memang, pengisian daya nirkabel dari jarak jauh bukanlah teknologi yang pertama ada. Sebelumnya juga sudah ada inovasi teknologi serupa, salah satunya Energous WattUp.

Namun dari sekian banyaknya teknologi remote wireless charging, belum ada satu pun yang hadir di pasaran. 

Sejauh ini pun, Xiaomi belum menghadirkan Mi Air Charge Technology ini ke pasaran.

Perusahaan juga tidak membicarakan tanggal spesifik peluncurannya atau smartphone apa saja yang kompatibel dengan teknologi ini.

"Kami gembira menghadirkan teknologi pengisian daya Mi Air Charge Technology! Isi berbagai perangkat secara simultan ketika kamu tengah bermain gim, berjalan, atau melakukan sesuatu. Tak perlu kabel! Lompatan baru dalam teknologi pengisian daya nirkabel!" kata Xiaomi dalam cuitan akun @xiaomi.

Xiaomi hanya memamerkan demo produk membicarakan tentang 17 paten yang dimilikinya terkait produk ini. Jumlah paten yang lebih banyak ketimbang produsen smartphone lainnya.

(Dam/Isk)