Hideo Kojima Gandeng A24 Buat Garap Film Adaptasi Game Death Stranding

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan Hideo Kojima, Kojima Productions, mengumumkan menggandeng studio A24, untuk menggarap adaptasi film live action dari video game garapannya, Death Stranding.

Hideo Kojima pun menjanjikan bahwa film Death Stranding ini nantinya tidak hanya akan sekadar menuangkan isi dari game-nya secara mentah-mentah.

Mengutip laman resminya, Senin (18/12/2023), Kojima Productions mengatakan film ini akan menyelidiki misteri seputar peristiwa apokaliptik yang disebut "Death Stranding."

Peristiwa ini membuat kaburnya batas hidup dan mati, lalu melahirkan makhluk-makhluk mengerikan ke dunia yang berada di ambang kehancuran.

Kojima mengatakan bahwa kehadiran A24 sangat penting di industri film. Ia juga menyebut film-film dari studio pembuat Everything Everywhere All At Once ini berkualitas tinggi dan inovatif.

Menurut Kojima, dia tertarik dengan karya-karya studio film ini, yang juga menginspirasi dirinya.

Selain itu Kojima menyebut, pendekatan inovatif A24 dalam bercerita, juga sejalan dengan apa yang dilakukan perusahaannya Kojima Productions, selama delapan tahun terakhir.

"Sekarang, kami sedang membuat film Death Stranding bersama. Ada banyak sekali 'film adaptasi game' di luar sana, namun apa yang kami buat bukan sekadar terjemahan langsung dari game tersebut," ujarnya.

"Tujuannya adalah agar penonton kami tidak hanya dari penggemar game tersebut, namun film kami juga diperuntukkan bagi siapa saja yang mencintai sinema," imbuh Kojima.

Mengutip Engadget, kabar adaptasi dari gim Death Stranding sudah tersiar pada tahun 2022 lalu, namun sejak saat itu, belum ada lagi laporan lanjutan soal proyek ini.

Death Stranding sendiri adalah garapan studio Kojima Production, dengan bintang utamanya adalah aktor The Walking Dead, Norman Reedus, yang berperan sebagai Sam Porter Bridges.

Berlatar di latar waktu pasca-apokaliptik, pemain memiliki tugas utama untuk mengirimkan kargo ke kota-kota terpencil, atau yang tersisa di Amerika Serikat.

Death Stranding pertama kali dirilis oleh Sony Interactive Entertainment untuk PlayStation 4 (PS4) pada 8 November 2019, dilanjutkan perilisan di PC oleh 505 Games pada 14 Juli 2020.

Versi Director's Cut dari gim ini dirilis di 24 September 2021, dengan menawarkan lebih banyak aksi karakter, area lebih luas, serta alur cerita diperluas dengan misi baru.

Kojima Productions sendiri juga sempat mengumumkan bahwa mereka sedang menggarap sekuel dari Death stranding. Mengutip laman resminya, Rabu (14/12/2022), Hideo Kojima akan turun langsung dalam memproduksi, menyutradarai, dan merancang Death Stranding 2.

Norman Reedus yang sudah terlibat sebagai Sam akan kembali ke sekuelnya. Jajaran aktor dan aktris lainnya termasuk Léa Seydoux, Elle Fanning, Shioli Kutsuna, dan Troy Baker.

Teaser trailer dari gim yang berjudul sementara Death Stranding 2 itu, sudah dirilis melalui gelaran The Game Awards 2022, namun belum diketahui kapan gim ini akan dirilis.

Buat para gamer PC, berikut ini Tekno Liputan6.com berikan syarat perangkat PC yang dibutuhkan untuk memainkan Death Stranding Director's Cut, seperti dikutip dari Epic Games Store:

Spesifikasi PC Minimal Death Stranding

• OS: Windows 10
• Processor: Intel Core i5-3470 atau AMD Ryzen 3 1200
• Memory: 8 GB RAMGraphics: GeForce GTX 1050 4 GB atau AMD Radeon RX 560 4 GB
• DirectX: Version 12
• Penyimpanan: 80 GB ruang tersedia
• Catatan tambahan: dibutuhkan AVX instruction set

Spesifikasi PC Direkomendasikan Death Stranding

• OS: Windows 10
• Processor: Intel Core i7-3770 atau AMD Ryzen 5 1600
• Memory: 8 GB RAM
• Graphics: GeForce GTX 1060 6 GB atau AMD Radeon RX 590
• DirectX: Version 12
• Penyimpanan: 80 GB ruang tersedia
• Catatan tambahan: dibutuhkan AVX instruction set

Bukan cuma Death Stranding gim yang dikabarkan akan diadaptasi ke dalam film berjenis live-action.

Nintendo baru-baru ini mengumumkan berencana untuk menggarap film live action Legend of Zelda. Kepastian ini diketahui setelah rumor seputar film adaptasi dari game tersebut beredar dalam beberapa tahun terakhir.

Mengutip informasi dari IGN, Jumat (10/11/2023), kepastian film adaptasi Legend of Zelda ini diketahui dari unggahan resmi investor Nintendo. Unggahan itu juga memuat sejumlah informasi penting terkait proyek ini.

Disebutkan, film ini akan diproduseri oleh Shigeru Miyamoto dari Nintendo dan Chairman Arad Production Avi Arad. Avi sendiri merupakan produser sejumlah film populer seperti Spider-Man: Across the Spider-Verse hingga trilogi Spider-Man yang dibintangi oleh Tom Holland.

Sebagai sutradara di film adaptasi game ini, ada Wes Ball yang sebelumnya menyutradarai The Maze Runner. Yang menarik, Sony Pictures Entertainment akan mengurus soal distribusi film Zelda ini, sekaligus ikut membiayai produksi film bersama Nintendo.

Menurut laporan, penulis Jurassic World Derek Connoly akan menjadi bertanggung jawab di sisi naskah. Meski baru diumumkan, disebutkan kalau proyek film Zelda ini telah dimulai sejak beberapa tahun terakhir.

Sebagai informasi, berbeda dari film Mario yang diadaptasi ke dalam film animasi, film Zelda ini akan menawarkan pengalaman berbeda. Sebab, film ini merupakan live action, sehingga karakter dalam filmnya akan diperankan langsung oleh aktor.

Kendati demikian, informasi mengenai kisah yang akan diadaptasi film ini belum diketahui. Namun yang pasti, adaptasi ini bisa menjadi kabar baik bagi para penggemar game Legend of Zelda.