Cermat, Cara Microsoft Menjangkau Guru dan Siswa

Program ini ditujukan untuk menjawab kebutuhan konsumen terhadap akses untuk membeli laptop dengan harga yang terjangkau.

oleh Ervina Anggraini diperbarui 12 Feb 2014, 14:52 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2014, 14:52 WIB
liputan-microsoft-140212b.jpg

Berkaca pada kondisi geografis dan ekonomi di Indonesia, perkembangan teknologi yang semakin pesat tentu belum dapat dirasakan secara merata. Hal inilah yang kemudian memicu Microsoft untuk mengkampanyekan program Cermat.

Cermat merupakan singkatan dari Cerdas dan Hemat. Program ini ditujukan untuk menjawab kebutuhan konsumen terhadap akses untuk membeli laptop dengan harga yang terjangkau.

Sesuai dengan nama yang diusung, Microsoft hendak membidik kalangan siswa, guru dan orang yang baru pertama kali membeli laptop.

"Di Indonesia saat ini diperkirakan ada lebih dari 50 juta dan 3 juta guru yang belum mendapat akses teknologi," papar Andreas Diantoro, Presiden Direktur microsoft Indonesia di The Cone, FX Plaza Jakarta, Rabu (12/2/2014).

Harga yang tinggi disebut sebagai salah satu yang menjadikan akses teknologi belum dapat diakses secara merata. Untuk mensukseskan kampanye ini, Microsoft menggandeng sejumah mitra OEM yakni Acer, Asus, Dell, HP, Lenovo, Samsung, Sony, dan Toshiba.

"Sekitar 70% pengguna laptop di Tanah Air yang menyukai laptop berukuran 14 inci, untuk itu dalam program ini laptop berukuran serupa yang akan ditawarkan oleh sejumlah mitra OEM," pungkas Andreas.

Semua laptop yang dijual dipastikan sudah dilengkapi sistem operasi Windows 8 original.

Program ini berlaku dalam kurun waktu enam bulan kedepan. Sejumlah laptop yang ditawarkan dibanderol mulai dari Rp 4 juta dan dapat diperoleh di sejumlah ritel modern.



Baca juga:
Microsoft Dukung Eksistensi Bitcoin?
Windows 8 & 8.1 Bisa Cegah `Kepunahan` PC
Pengguna Belum Siap dengan Tampilan Antarmuka Windows 8
Payah, 95% ATM di Seluruh Dunia Masih Gunakan Windows XP
Microsoft Putuskan Tunda Waktu `Pensiun` Windows XP
Ternyata Korsel Juga Belum Bisa Move Ondari Windows XP

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya