Jelang Asian Games 2018, Gelora Bung Karno Mulai Ditutup untuk Umum

Pada surat pemberitahuan yang beredar, penutupan kawasan Gelora Bung Karno dilakukan mulai hari ini, Selasa (10/7/2018).

oleh Ika Defianti diperbarui 10 Jul 2018, 19:39 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2018, 19:39 WIB
FOTO CERITA: Rumah itu Bernama Gelora Bung Karno
Suasana tampak luar Stadion Utama Gelora Bung Karno terlihat dari Hotel Fairmont, Jakarta, Minggu (14/1/2018). Laga Timnas Indonesia melawan Islandia menjadi pertandingan pertama di GBK pasca renovasi. (Bola.com/Peksi Cahyo)

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Utama Pusat Pengelolaan Kawasan Gelora Bung Karno (PPKGBK) Winarto membenarkan adanya penutupan kawasan GBK, Senayan, Jakarta Pusat untuk masyarakat umum. Dia menyebut, penutupan itu guna mematangkan persiapan Asian Games 2018.

Pada surat pemberitahuan yang beredar, penutupan itu dilakukan mulai hari ini, Selasa (10/7/2018). Seluruh akses pintu masuk Gelora Bung Karno dibatasi hanya untuk orang, kendaraan, barang yang berkaitan penyelenggaraan perhelatan lima tahunan tersebut.

"Terus bertahap kawasannya mulai kita tutup hari ini, artinya terbatas seperti yang punya kepentingan. Karena itu nanti semua venue olahraga dan kawasannya akan di-overlay itu," kata Winarto saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Untuk masyarakat yang sering beraktivitas di Gelora Bung Karno, seperti olahraga lari, dia menyarankan agar dapat memanfaatkan trotoar di sekitarnya. Apalagi trotoar dari Jalan Gerbang Pemuda hingga Jalan Asia Afrika sudah rapi.

"Harapannya sementara bisa digunakan di sana. Karena ini memang mempersiapkan, kurang 40 harian lagi. Jadi persiapan fisik sudah dilakukan," papar Wiranto.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Pedagang Ditertibkan

Mendekati perhelatan Asian Games, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedanmemastikan akan segera menertibkan PKL di kawasan Senayan. Kawasan sekitar GBK dan Senayan saat ini masih dipenuhi pedagang satai taichan, serta PKL yang menyebabkan parkir liar dan kemacetan.

"Semuanya ditata," kata Anies di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (9/7/2018).

Tidak hanya PKL yang akan ditata, Anies menyebut trotoar Sudirman-Thamrin juga akan rapi selambat-lambatnya 21 Juli.

"Semua penataan sekarang sedang berjalan, di bawah koordinasi sekarang Pak Yusmada yang mengelola semuanya lintas sektor. Jadi kita sesuai dengan jadwal nanti rute Sudirman sudah akan lurus rata rapi per 22 Juli," katanya.

Anies menyebut penataan kawasan Sudirman-Thamrin jelang Asian Games sudah memasuki tahap akhir.

"Anda sudah lihat sekarang sebagian dari jalan itu sekarang sudah rata dan lurus, nanti rapinya kita tuntaskan di akhir Juli ini. Kita memang di fase akhir, insyaallah sebulan sebelum Asian Games kawasan sekitar Senayan sudah siap rapi," katanya.

Selain kawasan Sudirman, Thamrin, dan Senayan, kawasan Wisma Atlet juga akan ditata rapi oleh Pemprov DKI.

"Karena kita tidak berada di sekitar wisma atlet kita tidak memperhatikan. Memang orang banyak berada di sudirman thamrin karena itu banyak perhatian, tapi sesungguhnya bagi atlet, atlet yang paling banyak akan berada di sekitar wisma atlet, di situ juga sedang ditata," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya