Gianyar, - Ezra Walian sudah dipastikan tak akan tampil di Asian Games 2018 menyusul kepindahannya ke klub baru di Liga Belanda. Hal itu disikapi tim pelatih Timnas Indonesia U-23 dengan keinginan mencari pengganti Ezra.
Tanpa Ezra, pemusatan latihan tahap akhir Timnas Indonesia U-23 yang digelar di Gianyar kini hanya menyisakan dua pemain di posisi lini depan, yakni Rafli Mursalim dan Alberto Goncalves.
"Mungkin, ada pengganti Ezra. Tapi, coach Luis Milla belum menentukan," ujar Bima seusai Timnas Indonesia U-23 melakukan uji coba kontra Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa malam (31/7/2018).
Advertisement
Baca Juga
- Timnas Malaysia U-23 Bersiap Menaiki Barracuda Selama Asian Games 2018
- 5 Pemain Enggan Gabung Timnas Malaysia U-23 Proyeksi Asian Games 2018
- Timnas Indonesia U-23 Puas Mengalahkan Bali United dalam Waktu Normal
Jika dicermati stok penyerang di bawah usia 23 tahun yang tersisa di kompetisi saat ini tidak banyak. Mungkin hanya Marinus Wanewar (Bhayangkara FC) yang terlihat menonjol. Penyerang asal Papua itu pernah jadi personel Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2017.
Seperti diketahui, pada Selasa (31/7/2018), lewat surat terbuka, Ezra Walian meminta maaf karena tidak dapat bergabung dengan Tim Garuda Muda proyeksi Asian Games 2018 yang sedang menjalani TC di Bali.
RKC Waalwick, klub baru pemain 20 tahun itu, tidak merestui Ezra pulang ke Tanah Air. Dalam suratnya, Ezra mengatakan, RKC menginginkan dirinya tetap di Belanda sebelum kompetisi divisi dua Liga Belanda dimulai pada pertengahan Agustus 2018.
Ezra Walian dinilai membutuhkan waktu untuk beradaptasi mengingat jebolan tim junior Ajax Amsterdam itu baru dipinjam RKC dari Almere City pada bursa transfer musim panas ini. (Fitri Apriani)
Sumber: Bola.net