Liputan6.com, Jakarta - Pelatih timnas Taiwan U-23 Wushung Pen berharap rumput Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, yang menjadi salah satu venue cabang sepak bola Asian Games 2018, diperpendek. Hal ini agar para pemain lebih mudah mengendalikan bola.
"Rumput lapangan lebih panjang dari perkiraan kami. Kami berharap rumput bisa lebih pendek agar bola dapat dikendalikan dengan baik," ujar Wushung Pen usai laga melawan Palestina dalam pertandingan cabang olahraga sepak bola putra Asian Games 2018 Grup A di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (11/8/2018).
Advertisement
Baca Juga
Meski demikian, dia tidak ingin menjadikan faktor non-teknis, seperti kondisi rumput atau cuaca dan sejenisnya sebagai alasan untuk tidak tampil maksimal di Asian Games 2018.
Bagi Wushung Pen, persiapan tim meliputi aspek-aspek vital seperti teknik dan strategi bermain jadi faktor utama menentukan berhasil atau tidaknya suatu laga dimenangkan.
"Kami lebih fokus ke tim sendiri," tutur dia.
Imbang
Laga timnas Palestina U-23 melawan timnas U-23 Taiwan berakhir dengan skor imbang 0-0. Pada laga tersebut, timnas U-23 Palestina mendapatkan dukungan meriah dari ratusan masyarakat yang hadir di stadion.
Pelatih Palestina Ayman Sandouqa mengucapkan terima kasih atas dukungan tersebut. "Kami mengucapkan terima kasih banyak. Semoga di laga berikutnya kami bisa memberikan kemenangan seperti yang diharapkan," kata Ayman.
Advertisement
Hong Kong
Hasil tersebut membuat Palestina dan Taiwan untuk sementara sama-sama berada di posisi kedua klasemen Grup A. Sementara puncak klasemen Grup A diduduki timnas U-23 Hong Kong setelah mengalahkan Laos 3-1 di laga perdananya.