Liputan6.com, Jakarta - Indonesia diprediksi akan mengalami krisis listrik dua tahun mendatang apabila tak sanggup menambah kebutuhan listrik sebanyak 35 ribu megawatt (Mw). Pasokan daya setrum ini krusial dipenuhi dalam kurun waktu lima tahun.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Indroyono Soesilo, mengatakan, telah berkoordinasi dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said guna merealisasikan target tersebut.
"Kami ingin segera mewujudkan peningkatan pembangkit listrik tenaga uap, air, batu bara dan panas bumi sebanyak 35 ribu Mw," tegas dia di Jakarta, Rabu (5/11/2014).
Saat ini, Indroyono mengaku tengah menyisir segala permasalahan yang dapat menghambat pembangunan proyek energi listrik.
"Semua perizinan harus beres dan berjalan. Kalau belum ada yang beres di mananya. Menko Maritim akan turun tangan," sautnya.
Indroyono bilang akan menggelar rapat bersama Menteri ESDM besok (6/11/2014) di Kementerian ESDM. "Saya akan rapat untuk menyelesaikan perizinan pembangunan listrik tenaga batu bara 5.000 MW di Cilacap atau Trans Jawa," tandas dia. (Fik/Ndw)
Mau Tambah Listrik 35 Ribu MW, Izin Bangun Pembangkit Dibenahi
"Semua perizinan harus beres dan berjalan. Kalau belum ada yang beres di mananya. Menko Maritim akan turun tangan."
diperbarui 05 Nov 2014, 19:13 WIBDiterbitkan 05 Nov 2014, 19:13 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pesan Mendag Budi ke Pelaku Usaha: Inovasi Jadi Kunci Peningkatan Daya Saing Ekspor
Jelang Nataru 2025, ASDP Ketapang Siapkan 57 Armada Kapal
Badai Cedera Hantam Arsenal, Hadapi Laga Krusial Tanpa Kehadiran Bukayo Saka
Gelar Acara Pendidikan, Upaya Koperasi Karya Praja Sejahtera Cilegon Tingkatkan Kompetensi Anggota
Bangga, Pembalap Sepeda Indonesia Satu Race dengan Pembalap Legenda Dunia Mark Cavendish
Ridwan Kamil Ditemani Maruarar Sirait, Teken Pakta Integritas dengan Kelompok Multietnik Jakarta
Keluarga Tiga Eks-Bupati Tegal Bersatu Dukung Bima-Mujab, Hadiri Kampanye Akbar ‘Hajatan Bisa Dadi 1’
Pupuk Kaltim Andalkan SNI Demi Tingkatkan Daya Saing Global
Mendag Budi Lepas Ekspor Produk Furnitur Senilai USD70.000 ke AS dan Prancis
Portofolio Green Loan BNI Tumbuh Double Digit Sejak 2021
Anggota Kongres AS Sambut Baik Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu, Biden Marah-Marah
DP3AP2KB Kota Cilegon Kumpulkan Calon Pengantin Sebagai Upaya Cegah Stunting Sejak Dini