Liputan6.com, Jakarta - Harga bahan pangan, khususnya harga daging sapi meroket paska Lebaran. Bahkan akibatnya, beberapa pedagang melakukan mogok berjualan daging sapi di pasar tradisional. Kebijakan apa yang akan diambil Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution untuk kembali menurunkan harga daging sapi?
Saat ditanyakan perihal tersebut, Darmin menjawab diplomatis. "Tempat saya kantor Menko Perekonomian, yang melakukan kebijakan itu pasti Kementerian sektor, maka kita akan koordinasikan," ucap dia usai Rapat FKSSK di kantor Kemenkeu, Jakarta, Kamis (13/8/2015).
Menurut Darmin, kenaikan harga pangan termasuk harga daging sapi dipicu karena berbagai alasan, seperti masalah kekeringan, kekurangan suplai dan sebagainya.
Advertisement
"Apa yang kita mau lakukan, itu tergantung saja. Kita akan mulai dengan akurasi data, supaya kesimpulannya benar. Kalau sudah benar, maka kebijakannya yang diambil baru benar," tegas dia.
Darmin mengaku, akan segera menggelar rapat koordinasi dengan kementerian terkait untuk membahas persoalan pangan mulai pekan depan.
"Sudah pasti dalam minggu depan harus mulai bertemu dengan kementerian terkait. Karena kalau menjawab pertanyaan teknis itu kita mesti duduk dulu dengan mereka (kementerian terkait)," kata Darmin. (Fik/Ahm)