Liputan6.com, Jakarta - Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Ken Dwijugiasteadi mengaku khawatir terkait program pengampunan pajak ini. Lantaran hingga kini, uang tebusan yang masuk masih jauh dari target yang ditetapkan sebesar Rp 165 triliun.
Ken mengatakan, dirinya diberikan target yang besar dari program ini‎. Target Rp 165 triliun ini pun Ken mengakui cukup besar.
"Saya ditargetkan tax amnesty ini besar banget, ada Rp 165 triliun, itu duit semua tidak campuran daun. Saya deg-degan juga," ujar dia di acara Tax Amnesty & Property Investment di Hotel Kempinsky, Jakarta, Jumat (19/8/2016).
Dia juga mengakui, jumlah peserta tax amnesty yang tercatat hingga saat ini juga belum sesuai dengan harapan. Saat ini baru sekitar 7.800 wajib pajak yang ikut dalam program tax amnesty.
"Dari jumlah yang sudah ikut, baru 7.800 orang. Padahal saat pertama kali dideklarasikan Presiden, yang hadir itu ada 20 ribu orang. Ini berarti masih ada 12 ribu orang yang belum ikut. Ini masih tidak yakin, masih banyak sekali pertanyaan," kata dia.
Meski demikian, sebagai bagian dari pemerintah, Ken harus tetap optimistis dengan program pengampunan pajak ini. Sebab, tax amnesty ini bukan hanya soal uang tebusan yang masuk ke negara, tetapi dampak yang lebih luas dalam jangka‎ panjang.
"Tetapi tax amnesty ini bukan hanya dari tebusan saja, tetapi ini termasuk kalau punya tunggakan sebelum ikut tax amnesty harus dilunasi dulu. Kalau ada SKP ya itu dibayar dulu. Jadi tax amnesty bukan hanya dari tebusan saja," ujar dia. (Dny/Ahm)
Respons Dirjen Pajak soal Perkembangan Realisasi Tax Amnesty
Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi menuturkan program pengampunan pajak atau tax amnesty positif untuk jangka panjang.
diperbarui 19 Agu 2016, 19:14 WIBDiterbitkan 19 Agu 2016, 19:14 WIB
Dirjen Pajak Kemenkeu Ken Dwijugeasteadi memberi keterangan usai mendatangi Mabes Polri, Jakarta, Rabu (13/4). Dirjen Pajak berkoordinasi menyusul kasus tewasnya dua petugas pajak saat sedang bertugas di Nias. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Berawal dari Saksi, Antonius Kosasih Eks Dirut Taspen Ditahan KPK Terkait Kasus Investasi Bodong
IHSG Dibuka ke Zona Hijau Kamis Pagi, Simak Rekomendasi Saham Pilihan
Batas Usia Pensiun Naik Jadi 59 Tahun, Untung atau Rugi?
Cara Merebus Daun Alpukat untuk Kolesterol, Ramuan Alami yang Mudah Dicoba
KPK Pakai Koper Saat Sita Flashdisk dan Buku Catatan di Rumah Hasto, Ini Alasannya
Kronologi Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Kota Batu, Hantam Belasan Kendaraan dan 4 Tewas
Kelompok Bersenjata Serang Kompleks Istana Kepresidenan Chad, Baku Tembak Tewaskan 19 Orang
Gaya Rambut Baru Selvi Ananda pada 2025, Ganti Warna Rambut dengan Model Layering
Kapan Rekrutmen Pendamping Desa 2025? Simak Persyaratannya
Intel Perluas Jangkauan Chip Otomotif untuk Kendaraan Listrik Berbasis Perangkat Lunak
Lulus dari Universitas Leiden, Anak Bangsa Ini Soroti Dinamika Hukum dan Teknologi
Azab Mengerikan untuk yang Menampik 'Laa ilaha Illallah' Menurut Gus Baha, Dijatuhkan ke Neraka yang Berkedalaman 70 Ribu Tahun