Hotman Paris Usul Prabowo Bikin Kebijakan Tax Amnesty Usai APBN Defisit Rp31,2 Triliun, Alasannya?

Liputan6.com, Jakarta Kabar APBN defisit Rp31,2 triliun menggegerkan publik. Salah satu yang ikut resah lalu bersuara adalah pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Ia mengingatkan, tahun 2025 baru berjalan 2 bulan lebih namun APBN sudah “goyah.”

Karenanya, Hotman Paris mengusulkan kepada Presiden Prabowo Subianto agar menggelar lagi kebijakan tax amnesty. Menurut presenter program Hotroom, kebijakan ini berhasil mendatangkan pemasukan untuk negara.

“Lagi-lagi saya pesan kepada Pemerintah Indonesia dan DPR, khususnya kepada Bapak Prabowo. APBN telah defisit Rp 31,2 triliun baru beberapa bulan berjalan. Rp31,2 triliun dan akan semakin membengkak dengan tahun berjalan,” kata Hotman Paris.

Pesan untuk RI-1 disampaikan Hotman Paris lewat video di akun Instagram terverfikasi, Minggu (16/3/2025). Pengacara kelahiran Laguboti, 20 Oktober 1959, ini mengusulkan tax amnesty atau pengampunan pajak disertai alasan kuat.

Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi terkini menyebut pengampunan pajak adalah penghapusan pajak yang seharusnya terutang, tak dikenai sanksi administrasi perpajakan dan sanksi pidana di bidang perpajakan, dengan mengungkap harta dan membayar uang tebusan.

“Salah satu cara paling gampang mendapatkan uang adalah dengan tax amnesty. Kenapa? Karena tax amnesty itu adalah sukarela. Orang yang mau. Jadi tidak ada di sana unsur ketidakadilan. Orang yang mau dengan sukarela,” Hotman Paris membeberkan.

Ia mengingatkan, sudah tiga kali kebijakan tax amnesty diterapkan dan menghasilkan uang hampir Rp200 triliun. Karenanya, Hotman Paris mengimbau Presiden Prabowo Subianto mempertimbangkan kebijakan pengampunan pajak tahun ini.

“Dan ingat, sifat manusia di mana pun di seluruh dunia pada dasarnya berusaha untuk tidak membayar pajak secara penuh atau menyembunyikan sebagian income-nya untuk tidak membayar pajak,” ia menyambung.

“Coba kalau negara dapat 4 persen dari dia punya uang yang disembunyikan? Berapa ratus triliun negara dapat? Oke? Saran dari Hotman Paris tax amnesty the best way to get money,” Hotman Paris mengakhiri.

Jurnalis Bisnis Liputan6.com, Arthur Gideon, Jumat (14/3/2025), mengabarkan, Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati, mengungkap bahwa realisasi APBN untuk Januari hingga Februari 2025 defisit Rp 31,2 triliun.

Angka ini setara dengan sekitar 0,13 persen dari Produk Domestik Bruto. Meski demikian, angka tersebut masih dalam batas yang telah ditetapkan dalam APBN, yang memperbolehkan defisit hingga 2,3 persen dari PDB atau sekitar Rp616,2 triliun.