Liputan6.com, Jakarta Saham A.S banyak terjual pada hari Kamis, dengan S & P 500 mencatatkan penurunan harian terbesar dalam tiga bulan karena meningkatnya kekhawatiran tentang kemampuan pejabat Trump untuk mendorong agenda ekonominya.
Mengutip Reuters, Jumat (18/8/2017), indeks acuan juga ditutup melemah mendekati level terendahnya sejak 11 Juli lalu, dengan pergerakan harian menandai pertama kalinya sejak pemilihan presiden 8 November, di mana 2 hari lebih dari penurunan 1 persen.
Indeks turun 1,4 persen Kamis terakhir, menyusul kekhawatiran terkait kemungkinan konflik antara Amerika Serikat dan Korea Utara memengaruhi pasar.
Penurunan tersebut menandai selisih dari periode volatilitas rendah dan pergerakan yang lemah. S&P 500 baru saja mengalami penurunan 1 persen tahun i
Investor tampaknya kehilangan kepercayaan pada kemampuan administrasi Trump untuk bergerak maju dengan pemotongan pajak dan agenda ekonomi domestik lainnya. Penyebab kekhawatiran terakhir adalah spekulasi mengenai kemungkinan kepergian direktur Dewan Ekonomi Nasional Gary Cohn.
"Anda telah memilih pemerintahan Republik yang seharusnya menjadi kabar baik bagi pasar, kabar baik untuk bisnis," kata Stephen Massocca, wakil presiden senior di Efek Wedbush di San Francisco.
Dow Jones Industrial Average menutup perdagangan di level 21.750,73, naik 274,14 poin atau 1,24 persen. Kemudian S&P 500 turun 1,54 persen atau 38,1 poin untuk menetap di level 2.430,1/ Sementara Nasdaq menutup di level 6.221,9, turun 123,2 atau 1,94 persen.
Wall Street Melemah, S&P Catat Penurunan Terbesar
indeks acuan juga ditutup melemah mendekati level terendahnya sejak 11 Juli lalu
diperbarui 18 Agu 2017, 05:00 WIBDiterbitkan 18 Agu 2017, 05:00 WIB
Advertisement
UPDATE TERBARU
Lihat Semua- 06 Januari, 14:36 WIBDalam konferensi Pers Pemecatan Shin Tae-yong, Ekspresi Erick Thohir dan Anggota Exco PSSI, Sumardji Jadi Sorotan
- 06 Januari, 14:35 WIBProfil Patrick Kluivert, Mantan Striker Ajax, AC Milan, dan Barcelona yang Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Shin Tae-yong
- 06 Januari, 14:33 WIBSTY Resmi Dicopot PSSI, 41 Sekolah di Jakarta Ikuti Program Makan Bergizi Gratis
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dalam konferensi Pers Pemecatan Shin Tae-yong, Ekspresi Erick Thohir dan Anggota Exco PSSI, Sumardji Jadi Sorotan
Sempat Naik Ratusan Persen, Saham KJEN Longsor Usai Suspensi Dibuka
Profil Patrick Kluivert, Mantan Striker Ajax, AC Milan, dan Barcelona yang Jadi Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Shin Tae-yong
Erick Thohir Jadwalkan Pertemuan Pelatih Baru Timnas Indonesia dengan Para Pemain
Arti dari Mimpi: Menyingkap Makna Tersembunyi di Balik Pengalaman Tidur
STY Resmi Dicopot PSSI, 41 Sekolah di Jakarta Ikuti Program Makan Bergizi Gratis
Fokus : Hujan Deras di Pegunungan Watangan Jember Picu Banjir Limpasan
Ciri-Ciri Penyakit Jantung yang Jarang Disadari, Salah Satunya Kaki Bengkak
Menu Makan Bergizi Gratis di Depok Belum Ada Susu, Cak Imin: Semua Akan Bertahap
Resep Tahu Crispy, Camilan Renyah Favorit Keluarga
Jay Idzes Berterima Kasih kepada Shin Tae-yong: Ayo Bersatu dan Wujudkan Impian Kita
Menpar Sesalkan Kasus Pelecehan Seksual pada Turis Asing di Bandung dan Bali