Sri Mulyani: GBK Cocok untuk Generasi Milenial

Sri Mulyani mengatakan, untuk jangka menengah dan panjang, pembangunan GBK akan turut serta berperan pada perekonomian.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 02 Des 2017, 17:30 WIB
Diterbitkan 02 Des 2017, 17:30 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menendang bola saat menjajal rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno di Senayan, Jakarta, Kamis (23/11). Selain meninjau pembangunan, Sri Mulyani juga menjajal rumput di Stadion Utama GBK (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Pembangunan kawasan olahraga Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta sudah hampir rampung. Pemerintah menargetkan pembangun selesai pada akhir Desember 2017.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengapresiasi pembangunan GBK Jakarta. Menurutnya, GBK menyediakan fasilitas yang lengkap berikut dengan ruang terbuka. Dia menambahkan, GBK cocok untuk generasi milenial yang mengutamakan pengalaman.

"Karena sekarang generasi milenial mereka lebih seneng hal-hal yang sifatnya experience. Fasilitas ini akan sangat-sangat berguna tidak hanya untuk Asian Games tapi memberikan ruang pada banyak generasi milenial untuk bisa melakukan kegiatan kegiatan outdoor," jelas dia di kawasan GBK Jakarta, Sabtu (2/12/2017).

"Apalagi ini berbagai fasilitasnya dibuat dengan track-nya yang luar biasa bagus. Mereka bisa menikmati," sambungnya.

Sri Mulyani mengatakan, untuk jangka menengah dan panjang, pembangunan GBK akan turut serta berperan pada perekonomian. Lantaran, kegiatan Asian Games akan membuat Indonesia disorot dunia.

"Kalau dari ekonomi jangka menengah panjang, Asian Games-nya sendiri kan nanti banyak sekali kontingen yang akan hadir di sini dari berbagai negara dan kemudian juga kegiatan aktivitas sport-nya," sambungnya.

Dia menambahkan, perekonomian yang terdongkrak tidak hanya di Jakarta, tapi secara umum untuk Indonesia. "Saya rasa ini kan meningkatkan tidak hanya ekonomi Jakarta tapi juga Indonesia karena ada di dua tempat," tukas dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Anggaran pembangunan GBK

Sebelumnya, pemerintah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 6,2 triliun untuk perhelatan Asian Games 2018. Anggaran tersebut untuk pembangunan kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Wisma Atlet, serta Jakabaring Palembang.

"Untuk keseluruhan rehabilitasi venues di GBK Jakarta, Jakabaring Palembang, dan pembangunan 10 tower Wisma Atlet Kemayoran semuanya menelan anggaran Rp 6,2 triliun," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di GBK Senayan Jakarta, Sabtu (2/12/2017).

Hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan empat fasilitas di kawasan GBK. Fasilitas tersebut adalah lapangan hoki, akuatic, panahan, dan lapangan bola ABC."Empat vanues yang diresmikan hari ini anggarannya mencapai Rp 370 miliar," ujar Basuki.

Di kawasan GBK, pemerintah membangun 13 fasilitas olahraga. Empat fasilitas telah diresmikan pada Sabtu ini, sedangkan untuk sembilan sisanya akan rampung dalam waktu dekat dan segera diresmikan.

"Sembilan venues sisanya sedang dalam penyelesaian dan akan diselesaikan akhir Desember 2017," ujar dia.

Peresmian empat fasilitas ini sejalan dengan test event yang juga dilakukan dalam waktu dekat.

"Keempat venues yang diresmikan pada hari ini bertepatan akan diselenggarakan test event, aquatic 8-9 Desember, hoki 9-17 Desember. Sedangkan kawasannya sendiri sekarang dalam perapihan dapat diselesaikan pada 31 Desember 2017," tutup dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya