Stok Melimpah, Harga Cabai dan Bawang Turun

Harga beberapa komoditas sayuran seperti cabai rawit merah dan bawang merah turun di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 09 Sep 2018, 14:45 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2018, 14:45 WIB
Harga bawang merah di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, naik dari Rp 30 ribu per kg jadi Rp 35 ribu per kg.
Harga bawang merah di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, naik dari Rp 30 ribu per kg jadi Rp 35 ribu per kg.

Liputan6.com, Jakarta - Harga beberapa komoditas sayuran seperti cabai rawit merah dan bawang merah terpantau di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, lantaran tengah banjir pasokan.

"Lagi pada turun, hampir turun semua ini sayuran. Soalnya lagi pada banjir pasokan," ucap Uus (50), salah seorang pedagang sayuran di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, kepada Liputan6.com, Minggu (9/9/2018).

Sebagai contoh, Uus mengungkapkan, harga jual cabai rawit merah di tempatnya kini menukik jadi Rp 25 ribu per kg. "Rawit merah sekarang Rp 25 ribu, sudah hampir sebulan. Tadinya dijual sekitar Rp 30-40 ribu," ucapnya.

Sama seperti cabai rawit merah, harga bawang merah yang Uus sediakan pun turun menjadi Rp 20 ribu per kg. Sebelumnya, ia mengaku, sempat menawarkan bawang merah kepada pembeli pada kisaran harga antara Rp 28 ribu sampai Rp 30 ribu per kg.

Sayuran lain yang harganya saat ini tengah terpotong ialah tomat, yakni dari Rp 12 ribu per kg menjadi Rp 10 ribu per kg.

Meski demikian, kemerosotan harga jual cabai rawit merah, bawang merah dan tomat tak diikuti oleh beberapa komoditas lain seperti cabai rawit hijau dan cabai merah keriting. Keduanya dipasarkan naik menjadi Rp 30 ribu per kg.

Begitu juga dengan kentang, yang secara harga melonjak sekitar Rp 4 ribu. "Kentang tadinya Rp 10 ribu (per kg) jadi Rp 14 ribu (per kg)," kata Uus.

Sementara itu, bawang putih yang dia jual secara harga kini cenderung masih stabil alias belum berubah. "Kalau bawang putih bulat Rp 25 ribu (per kg), bawang putih cutting Rp 30 ribu (per kg). Masih sama kayak sebelumnya," ujar dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya