Liputan6.com, Jakarta - Harga daging ayam dan telur di pasar tradisional terpantau stabil. Berdasarkan pantauan Liputan6.com, di Pasar Rumput, Jakarta Selatan, Senin (24/9/2018), harga ayam tercatat Rp 35 ribu per kilogram (kg).
"Harga ayam stabil, ayam potong Rp 25 ribu per kg. Kalau yang per ekor Rp 35 ribu per kg," tutur Meni (57), salah satu pedagang ayam di Pasar Rumput.
Meski terbilang stabil, Meni mengeluhkan penjualan ayam yang tercatat turun pada hari ini. Umumnya, Meni mengaku dapat menjual ayam sebanyak 200 ekor per hari.
Advertisement
Baca Juga
"Biasanya sampai 200 ekor sehari, sekarang cuma 100 ekor, susah banget. Udah 10 harian. Mahal kita nombokin, tapi kalau murah enggak laku," ujarnya.
Pedagang ayam lain, Anung (48), turut menuturkan harga daging ayam turun. Permintaan untuk ayam fillet pun ikut merosot.
"Lagi naik turun harga ayam, enggak jelas. Ayam potong Rp 24 ribu - 26 ribu. Yang per ekor itu Rp 32 ribu per kg. Ayam fillet yang biasanya 30 ekor per hari sekarang cuma setengahnya terjual," ungkapnya.
Dari sisi Anung menilai, situasi politik memengaruhi pergerakan harga ayam. "Lagi ramai dan banyak isu politik, permintaan turun," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Harga Telur Ayam
Beralih ke komoditas telur, harga telur saat ini terpantau normal di Pasar Rumput. Telur dibanderol seharga Rp 22 ribu per kg.
"Sudah dua minggu stabil harga telur. Seminggu ini sudah turun dari Rp 25 ribu per kg menjadi Rp 22 ribu per kg. Jadi permintaan telur stabil," tandas Nur (28).
Sementara itu, untuk harga telur puyuh, Nur mematok harga Rp 28 ribu per kg. Telur bebek Rp 2.000 per butir. Kedua jenis telur tersebut masih terbilang stabil.
Advertisement