Garuda Indonesia Tambah 10 Penerbangan ke Bali Jelang IMF-World Bank

PT Garuda Indonesia Tbk menambah kapasitas kursi dari dan ke Bali. Hal itu untuk mendukung pelaksanaan acara IMF-World Bank.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 25 Sep 2018, 09:30 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2018, 09:30 WIB
Garuda Indonesia Airbus A330
Pesawat Airbus A330 yang dipesan Garuda Indonesia tiba di Bandara Soekarno Hatta pada 23 Juli 2009. (AFP / Arif Ariadi)

Liputan6.com, Jakarta - PT Garuda Indonesia Tbk menambah kapasitas kursi dari dan ke Bali. Hal itu untuk mendukung pelaksanaan acara forum perekonomian terbesar di dunia, International Monetary Fund (IMF) - World Bank Group Annual Meetings 2018 di Bali pada 12 – 14 Oktober 2018.

Adapun acara IMF- World Bank Annual Meetings 2018 di Bali ini diperkirakan diikuti oleh sekitar 21 ribu delegasi yang berasal dari 189 negara.  

Direktur Niaga PT Garuda Indonesia Tbk, Pikri Ilham Kurniansyah, menyampaikan sejalan dengan persiapan Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan forum perekonomian terbesar di dunia tersebut, Garuda Indonesia mendapatkan kehormatan untuk dapat berpartisipasi aktif pada ajang IMF-World Bank Group Annual Meetings sebagai appointed airline bagi seluruh delegasi yang akan hadir di Bali. Wilayah tersebut juga merupakan salah satu tujuan pariwisata unggulan Indonesia.

"Untuk mendukung kesuksesan forum perekonomian dunia terbesar tersebut, Garuda Indonesia akan mempersiapkan sedikitnya 10 penerbangan tambahan berupa extra flight ke Bali serta melakukan reroute penerbangan dari kota lain ke Bali," ujar Pikri dalam keterangan tertulis, Selasa (25/9/2018).

Lebih lanjut, tambahan penerbangan berupa tambahan penerbangan terdiri dari rute Denpasar – Singapura – Denpasar pada periode 6-11 Oktober dan 15 – 18 Oktober 2018 menggunakan pesawat Boeing 737-800 dengan kapasitas 162 seat.

Selain tambahan penerbangan tersebut di atas, Garuda Indonesia juga menyesuaikan rute penerbangan (rerouting) Bangkok – Jakarta pp dan Kuala lumpur – Jakarta PP menjadi Bangkok – Denpasar – Jakarta PP dan Kuala Lumpur – Denpasar – Jakarta PP pada periode 6 -11 Oktober dan periode 15-18 Oktober 2018. 

Jadi Momen Tunjukkan Garuda Indonesia sebagai Maskapai Global

Terminal 3 Bandara Soetta Siap Melayani Penerbangan Internasional
Pemandangan pesawat Garuda Indonesia yang bisa dilihat dari bourding lounge Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (24/04). Terminal ini mampu 25 juta calon penumpang per tahun. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Ditunjuknya Garuda Indonesia sebagai Appointed Airline bagi perhelatan IMF - World Bank Group Annual Meetings  tersebut menjadi salah satu momen untuk meningkatkan exposure Garuda Indonesia sebagai maskapai global. 

Selain itu, juga sebagai sarana dalam menunjukkan keunggulan layanan penerbangan bintang lima Garuda Indonesia sebagai National Flag Carrier yang mengimplementasikan Indonesian Hospitality dan keragaman budaya Indonesia.

Dalam kesempatan ini, Garuda Indonesia juga memberikan opsi layanan penerbangan aliansi SkyTeam yang terdiri dari 20 maskapai dengan destinasi lebih dari 1.078 kota – kota di dunia, serta menyediakan layanan tur dan hospitality delegasi untuk IMF - World Bank Group Annual Meetings selama di Bali dan untuk tujuan beyond Bali.

Melalui Bali, Garuda Indonesia saat ini melayani 320 penerbangan per minggunya ke kota–kota di domestik dan kota – kota di Asia Tenggara, kawasan Tiongkok, Korea, Jepang dan Australia. (Yas)

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya