UOB dan Prudential Indonesia Luncurkan Produk Asuransi Dwiguna

Produk asuransi dwiguna yang dapat digunakan sebagai tabungan untuk mendanai rencana tertentu di masa depan dalam bentuk USave PRUStar.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 17 Jul 2019, 14:30 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2019, 14:30 WIB
PT Bank UOB Indonesia dan PT Prudential Life Assurance meluncurkan produk asuransi dwiguna USave PRUStar.
PT Bank UOB Indonesia dan PT Prudential Life Assurance meluncurkan produk asuransi dwiguna USave PRUStar. (Liputan6.com/Maulandy Rizky Bayu Kencana)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank UOB Indonesia dan PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) berkolaborasi meluncurkan produk asuransi dwiguna yang dapat digunakan sebagai tabungan untuk mendanai rencana tertentu di masa depan (endowment) dalam bentuk USave PRUStar.

Presiden Direktur UOB lndonesia Kevin Lam mengatakan, peluncuran produk asuransi dwiguna terbaru ini mencerminkan komitmen pihaknya dan Prudential Indonesia dalam menciptakan solusi keuangan yang sesuai dengan kebutuhan gaya hidup serta tahapan kehidupan nasabah.

"Melalui USave PRUStar, nasabah dapat menabung secara teratur dan bijaksana sebagai bekal untuk mewujudkan rencana masa depan mereka," ujar dia saat acara peluncuran di UOB Plaza, Jakarta, Rabu (17/7/2019).

Dia menyatakan, meskipun Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang kuat, penetrasi asuransi di pasar Tanah Air baru mencapai 3,01 persen.

"Kesadaran dan akses masyarakat terhadap produk asuransi seperti melalui bank dapat membantu mengatasi kesenjangan ini," sambungnya.

Menurut pemaparannya, USave PRUStar sendiri merupakan produk bancassurance pertama di Indonesia yang menawarkan manfaat bonus tunai tahunan dari premi tahunan, dimana nasabah dapat menginvestasikannya kembali untuk kebutuhan keuangan mereka di masa depan.

Untuk menikmati manfaat produk USave PRUStar, nasabah dapat membayar premi tahunan mulai dari Rp 3,6 juta setahun selama jangka waktu 5 tahun untuk mendapatkan manfaat pertanggungan selama 10 tahun. Nasabah juga akan mendapatkan manfaat bonus tunai sebesar 6 persen dari premi tahunan, untuk kemudian bonus tunai tersebut dapat diinvestasikan kembali.

Setelah jatuh tempo polis, nasabah akan menerima akumulasi premi penuh ditambah bonus tunai 10 persen selama jangka waktu polis. Ketika nasabah mengalami musibah meninggal dunia karena sakit atau kecelakaan, USave PRUStar akan memberikan manfaat hingga 240 persen dari jumlah uang pertanggungan.

"Nasabah juga dapat memanfaatkan kemudahan akses produk asuransi melalui persetujuan yang dijamin oleh USave PRUStar," ungkap Kevin.

Sementara itu, Presiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reisch menyampaikan, pihaknya percaya bahwa kemitraan dengan UOB Indonesia ini akan memperkuat upaya berke|anjutan perusahaan dalam meningkatkan penetrasi asuransi di Indonesia.

"Kami berharap dapat terus mewujudkan komitmen kami untuk senantiasa memberikan perlindungan jiwa dan keuangan jangka panjang bagi nasabah dan keluarganya di seluruh Indonesia. Peluncuran produk ini juga menunjukkan komitmen jangka panjang kami yang sejalan dengan fokus We Do Wealth yang merupakan bagian dari kampanye We Do Prudential," tuturnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perkuat Layanan Selangkah Lagi Bank BRI Miliki Asuransi Umum

Direktur Utama Bank BRI Suprajarto
Direktur Utama Bank BRI Suprajarto. (Stella Maris).

Rencana PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. untuk memiliki  anak usaha yang bergerak di bidang Asuransi Umum selangkah lagi terwujud. Hal ini dikarenakan proses akuisisi Bank BRI terhadap PT. Bringin Sejahtera Artha Makmur (BRINS)  sudah mencapai Conditional Sales and Purchase Agreement (CSPA) alias Perjanjian Pengikatan Jual Beli Bersyarat (PPJB). Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama Bank BRI Suprajarto di Jakarta (21/06). 

“Dengan hadirnya BRINS yang bergerak di bidang Asuransi Umum tentu akan semakin melengkapi layanan keuangan yang dimiliki oleh BRI Group,” ujarnya. 

Saat ini Bank BRI telah memiliki 7 perusahaan anak yang tergabung dalam  BRI Group diantaranya BRI Syariah, BRI Agro, BRI Life, BRI Finance, BRI Ventures, BRI Remittance dan Danareksa Sekuritas. 

“Peluang pertumbuhan asuransi umum di Indonesia masih terbuka. Rasio Premi Bruto per PDB Indonesia berada di kisaran 0. 5 persen dibandingkan dengan negara ASEAN lain yang di atas 1 persen. Melalui perpaduan antara peluang pertumbuhan yang besar serta potensi integrasi atau sinergi dengan BRI baik dari sisi revenue maupun  cost, transaksi ini diharapkan dapat meningkatkan value BRI ,” ungkap Suprajarto. 

BRINS merupakan anak usaha  Dana Pensiun BRI yang bergerak di bidang asuransi umum. Hingga akhir Desember 2018, BRINS membukukan laba Rp 141 Miliar, aset Rp 2,39 triliun dan pertumbuhan premi bruto tahunan pada kisaran 15 persen.

Prudential Perluas Pasar Asuransi di Indonesia

20160217-Ilustrasi Asuransi-iStockphoto
Ilustrasi Asuransi (iStockphoto)

PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) terus meningkatkan pangsa pasar asuransi di Indonesia. Salah satunya dengan menjalin kemitraan strategis dengan PT Visionet Internasional (OVO).

Presiden Direktur Prudential Indonesia, Jens Reisch mengatakan, Indonesia merupakah salah satu pasar asuransi dengan pertumbuhan tercepat di Asia, dengan populasi yang melek digital.

Dengan menggandeng OVO, Prudential akan mengembangkan proposisi digital baru untuk nasabah yang mencakup produk dan layanan kebugaran, kesehatan dan keuangan.

Nantinya, nasabah Prudential Indonesia akan menikmati kenyamanan bertransaksi onlinedengan penjaminan elektronik, pembayaran elektronik, klaim elektronik, dan akses mudah ke jaringan rumah sakit Prudential yang luas, untuk melengkapi layanan tatap muka dengan tenaga pemasar Prudential Indonesia di 160 kota.

"Kami fokus pada peningkatan operasional dan layanan kami kepada nasabah, baik melalui saluran digital maupun secara tatap muka. Kami akan melanjutkan upaya untuk mendukung visi pemerintah untuk menyediakan inklusi keuangan yang lebih besar dan mempromosikan kesehatan dan kebugaran masyarakat Indonesial," ujar dia di Jakarta, Rabu (12/6/2019).

Menurut Jens, saat ini, Prudential Indonesia telah memiliki lebih dari dua juta nasabah dengan 250 ribu agen dan lebih dari 400 kantor dan akses ke 430 cabang bank.

"Kemitraan ini adalah langkah kunci dalam komitmen Prudential dalam skala yang lebih luas untuk menjadikan layanan kesehatan dan keuangan terjangkau dan dapat diakses oleh semua orang di Asia," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya