Sikap Ambisius Menguntungkan Karier atau Tidak, Cari Tahu di Sini

Kenali lebih dalam mengenai sikap menggebu-gebu ini agar dapat memanfaatkannya dengan positif

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 18 Feb 2020, 06:00 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2020, 06:00 WIB
[Bintang] Ambisius, 3 Shio Ini Super Serius Jalani Hidup
Beberapa shio ini terlahir dengan ambisi yang tingggi. (Sumber foto: pexels.com)

Liputan6.com, Jakarta Anda tentu pernah melihat orang yang begitu fokus mencapai tujuan sesuai keinginan. Atau barangkali Anda pernah memiliki tekad yang sangat kuat untuk memiliki sesuatu? Jika ya, berarti Anda pernah menjadi pribadi yang ambisius.

Sering kali, dalam dunia kerja, mungkin Anda kerap melihat rekan kerja begitu semangat dalam menyelesaikan tugas. Entah itu untuk mencapai target bekerja maupun agar pekerjaan bisa terselesaikan dengan segera.

Tentu sikap tersebut sangat berguna dalam dunia kerja. Meski terlihat sebagai sikap yang positif, tahukah Anda bahwa tidak selamanya sikap ambisius itu menguntungkan?

Bahkan, jika dilakukan secara sembarangan, ambisius dapat menimbulkan hal negatif. Oleh karena itu, kenali lebih dalam mengenai sikap menggebu-gebu ini agar dapat memanfaatkannya dengan positif, sebagaimana dikutip dari Cermati.com.

1. Pengertian Dasar Sikap Ambisius

Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Menilik dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ambisius diartikan sebagai keinginan yang kuat untuk mencapai suatu tujuan, harapan, atau cita-cita. Sikap ambisius bisa juga berarti penuh ambisi.

Ambisi sendiri memiliki arti sebagai sebuah keinginan yang besar untuk mencapai sesuatu. Memahami pengertian KBBI tersebut, kata ambisius memiliki makna dasar yang positif.

Jika memiliki sikap ambisius, sudah pasti Anda bakal dapat mencapai sebuah tujuan dengan cepat karena memiliki semangat bekerja yang tinggi.

Padahal, di lingkup kehidupan bersosial, orang yang ambisius malah memiliki konotasi yang negatif, bahkan merugikan. Mungkin, hal ini disebabkan oleh ketatnya persaingan dalam dunia karier yang membuat orang ambisius cenderung “dibenci”. 

2. Kelebihan Pemilik Sikap Ambisius

[Bintang] Sukses
Ilustrasi perempuan sukses dengan berbagai proses dialaminya. (Picture: diaiz.co)

Orang yang ambisius sudah pasti memiliki semangat yang kuat untuk bisa meraih sebuah tujuan. Saat memiliki ambisi untuk mendapatkan sesuatu, Anda akan terus berusaha hingga ambisi tersebut berhasil didapatkan.

Dengan semakin ketatnya persaingan dunia kerja seperti sekarang ini, orang dengan watak ambisius memiliki kemungkinan yang lebih tinggi untuk meraih kesuksesan. Hal ini tentu disebabkan oleh perangai penuh semangat dan pantang menyerah dari orang tersebut.

Penyebab orang memiliki sikap ambisius bisa beragam. Ambisi untuk mencapai sesuatu bisa muncul karena kondisi lingkungan, dorongan sosial dan keluarga, atau mungkin karena mimpi yang Anda miliki.

Jadi, carilah dalam diri Anda hasrat atau keinginan yang dimiliki agar dapat memunculkan sikap ambisius. Apakah Anda sudah merasa ambisius?

3. Dampak Negatif Terlalu Ambisius

Depresi
Ilustrasi depresi (iStockphoto/AntonioGuillem)

Seperti halnya kebanyakan sifat dasar manusia, sikap ambisius bisa menjadi pedang bermata dua jika dilakukan secara berlebihan. Karena besarnya keinginan untuk mendapatkan sesuatu, orang yang ambisius berisiko mendapat dampak buruk berupa beban mental.

Orang yang terlalu ambisius memiliki kecenderungan menjadi depresi. Hal ini disebabkan karena hampir setiap waktu, yang ada dipikirkan hanyalah beban pekerjaan. Karena terlalu fokus dengan tujuan, orang ambisius juga sering kali menjadi pribadi yang anti-sosial.

Tak jarang pula ambisi menyebabkan kurang cermat dalam mengambil keputusan. Sebab ingin menyelesaikan sesuatu secepat mungkin, mempertimbangkan sebuah pilihan pun dilakukan dengan terburu-buru tanpa pikir panjang.

Hal seperti ini tentu memberi kemungkinan munculnya hal buruk, bukan? Sikap ambisius bisa juga memunculkan rasa percaya diri yang berlebihan. Sifat percaya diri yang muncul karena pencapaian yang dimiliki, sering kali mengarah ke sikap arogan.

Jika dibiarkan, sikap arogan ini akan membuat Anda kurang bisa memahami kekurangan pada diri sendiri dan tidak menghargai orang lain. Karena memiliki hasrat yang kuat, tak jarang juga sikap ambisius akan membuat menjadi pribadi yang akan menghalalkan segala cara guna meraih tujuan tersebut.

Mungkin saja Anda akan tidak mempedulikan efek buruk pada kolega atau kondisi di sekitar karena ambisi besar yang dimiliki.

Jadilah Ambisius dalam Batas Wajar

Sikap ambisius tentu dapat membuat Anda memiliki semangat pantang menyerah untuk mencapai sebuah keinginan atau tujuan. Karena memiliki ambisi yang kuat, Anda tidak akan berhenti mencari cara agar hasrat yang diinginkan bisa terpenuhi. 

Namun, jangan sampai ambisi dalam diri membuat Anda menjadi buta pada kondisi kesehatan dan keadaan disekitar Anda. Jika memiliki ambisi yang terlalu kuat, beban pikiran Anda akan menjadi terlalu berat dan risiko untuk depresi akan muncul.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya