Intip Sederet Venue Garapan PTPP di PON XX Papua

Liputan6.com, Jakarta - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) ikut ambil bagian dalam pesta olahraga terbesar di Indonesia, yaitu Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Keikutsertaan PTPP ini melalui pembangunan sejumlah venue yang menjadi tempat pertandingan dalam PON tersebut.

PON XX Papua memiliki 56 cabang olahraga dengan total kebih dari 6.000 atlet yang berpartisipasi dalam acara tersebut.

“PTPP sangat bangga dapat menjadi bagian dari penyelenggaraan PON XX Papua. Dalam PON XX ini, perusahaan telah banyak berkontribusi dalam pembangunan venue atau arena yang digunakan untuk kegiatan penyelenggaraan acara olah raga tersebut, seperti salah satunya membangun Stadion Lukas Enembe," kata Direktur Utama PTPP Novel Arsyad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (7/10/2021).

Tidak hanya Stadion Lukas Enembe, lanjut Novel, PTPP juga mengerjakan pembangunan Istora Papua Bangkit, Venue Rugby, dan Volly

“Berkat inovasi yang diterapkan pada pembangunan arena atau venue olah raga tersebut, Istora Papua Bangkit berhasil meraih 3 Rekor MURI dalam karya pembangunannya," ungkap dia.

"Tidak hanya proyek Istora Papua Bangkit saja yang memperoleh rekor dari MURI, Pembangunan Venur Rugby juga berhasil menyabet 3 Rekor MURI. PTPP berhasil mebangun venue olah raga Rugby hanya dalam kurun waktu 93 hari dengan kualitas berstandar internasional. Selain itu, proyek pembangunan venue rugby telah mendapatkan banyak apreasiasi dari para pejabat. Tidak hanya membangun, namun PTPP akan terus memberikan kualitas tatas hasil pembangunan proyek-proyekyang dikerjakannya,” sambung Novel.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Adapun 3 Rekor MURI yang berhasil disabet oleh Istora Papua Bangkit pada tahun 2020 lalu, yaitu instalasi textile duct ring terpanjang, atap dome terluas tanpa baut, dan atap baja lengkung terpanjang.

Sedangkan, Venue Rugby yang juga memperoleh 3 Rekor MURI atas pemasangan gelanggang olahraga pertama dengan sistem Pre-Fabrikasi, pembangunan gelanggang rugby standart World Rugby tercepat, dan pemasangan rumput sintetik pada Field of Play tercepat.