Avenged Sevenfold Rilis NFT, Ajak Penggemar Masuk Dunia Metaverse

Token NFT ini ditawarkan di AvengedSevenfold.io pada kisaran harga antara .06-.08 ETH (Ethereum).

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 28 Des 2021, 18:31 WIB
Diterbitkan 28 Des 2021, 17:59 WIB
Avenged Sevenfold Siap Umumkan Drummer Pengganti The Rev
Avenged Sevenfold mengumumkan akan merilis proyek NFT atau non-fungible token bernama the Deathbaths Club pada Desember ini.

Liputan6.com, Jakarta Avenged Sevenfold mengajak para fans ikut mendorong perkembangan metaverse. Pada November 2021, band heavy metal asal Amerika Serikat ini mengumumkan akan merilis proyek NFT atau non-fungible token bernama the Deathbaths Club pada Desember 2021 ini.

Token NFT ini ditawarkan di AvengedSevenfold.io pada kisaran harga antara .06-.08 ETH (Ethereum). Koleksi ini tidak hanya diperuntukan bagi fanbase A7X saja, tapi untuk siapa saja yang mengikuti kelompok rockstar tersebut terjun ke web3.

Proyek NFT yang terinspirasi logo band bergambar tengkorak dengan sayap kelelawar ini merupakan kumpulan 10 ribu token dengan sifat dan kelangkaan berbeda. Pemiliknya pun dijanjikan bakal menerima hadiah sejumlah barang merchandise.

"Kita ingin memberikan banyak nilai sehingga kalian tergila-gila untuk menjual token itu. Kita ingin kalian diperlakukan bak bangsawan saat memiliki token dari band kami," kata Vokalis Avenged Sevenfold M Shadows dikutip dari NFT Now, Selasa (28/12/2021).

"Kita ingin penggemar mengerti bahwa kita tak ingin menjual koleksi ini kepada flippers (orang yang suka membeli dan menjual dengan cepat). Kita ingin penggemar kami mendapatkannya terlebih dulu, mengedukasi mereka akan itu (NFT), membawa mereka ke luar angkasa," serunya.

M Shadows lantas menjanjikan beberapa kelebihan proyek NFT miliknya. Seperti, tiket konser gratis dan meet and greet bareng Avenged Sevenfold, dan airdrop sebagai kotak hadiah ke rumah penggemar sebagai awalan.

Bagi yang beruntung akan mendapat kado spesial dari masing-masing musisi, seperti bermain golf bersama M Shadows hingga belajar gitar bareng Synyster Gates. Itu dapat terus ditukarkan setiap tahun selama band ini ingin melakukannya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jangka Panjang

Avenged Sevenfold Sukses Hibur Pengemar di Jakarta
Avenged Sevenfold, Band Rock asal Huntington Beach saat konser bertajuk "Avenged Sevenfold Asia Tour 2015 Live in Jakarta" di Parkir Timur Senayan, Jakarta, (18/1/2015). (Liputan6.com/Panji Diksana)

Namun, Avenged Sevenfold hadir di proyek NFT ini untuk jangka panjang. Meskipun NFT telah mengalami pertumbuhan besar-besaran hingga mencapai USD 10,7 miliar pada kuartal III 2021, dan banyak selebritis serta musisi terjun di dalamnya, Avenged Sevenfold berkomitmen hadir bukan untuk uang cepat dan siap berjuang.

M Shadows dan Synyster Gates menyatakan, mereka telah menyimpan beberapa NFT yang sangat didambakan di dompet mereka.

Diantaranya, beberapa CryptoPunks, Bored Apes, Cool Cars, Fidenzas, CrypToadz, Wicked Craniums, dan masih banyak lagi.

Dengan berinvestasi jauh di ruang NFT, tak mengherankan jika M Shadows dan Sun tidak menganggap enteng proyek ini. Mereka telah menghabiskan waktu enam bulan untuk membentuk Deathbats Club dengan tepat.

Mulai dari sisi kreatif yang dilakukan seniman punk rock independen Phil Howell, hingga insentif mencari cara agar fans mereka yang kurang paham teknologi bisa ikut bergabung.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya