Gara-gara 2 Miliarder Ini, Warga India Nanti Bisa Pesan Makanan Cukup Lewat WhatsApp

Induk WhatsApp Meta milik miliarder Mark Zuckerberg mengumumkan kemitraan baru dengan JioMart milik Ambani.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Sep 2022, 05:00 WIB
Diterbitkan 01 Sep 2022, 05:00 WIB
[Fimela] WhatsApp
Ilustrasi Media Sosial dan Aplikasi Chat | unsplash.com/@christianw

Liputan6.com, Jakarta Dua miliarder ternama Mukesh Ambani dan Mark Zukerberg direncanakan akan berkolaborasi membuat sebuah aplikasi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat India.

Aplikasi ini nantinya menyediakan layanan pemesanan bahan makanan yang bisa dilakukan melalui pesan WhatsApp.

Dilansir dari Fortune, Kamis (1/9/2022), pada Senin kemarin, induk WhatsApp Meta milik Zuckerberg mengumumkan kemitraan baru dengan JioMart milik Ambani.

Bagi yang belum tahu JioMart merupakan bagian dari Reliance Industries yang menyediakan bahan makanan.

Karena kolaborasi antara keduanya, masyarakat India bisa lebih mudah memesan bahan makanan melalui aplikasi WhatsApp.

Mengingat, India menjadi pasar terbesar WhatsApp dengan lebih dari 500 juta pengguna. Bahkan bisnis yang ada di sana mengandalkan aplikasi untuk terhubung dengan pelanggan dan karyawan.

Sementara itu, menurut Forbes, kolaborasi ini memungkinkan pembeli untuk menelusuri bahan makanan yang ada di JioMart.

Bahkan bisa pula memesan dan melakukan pembayaran tanpa meninggalkan WhatsApp. Sebelumnya, kemitraan ini sebetulnya sudah dimulai pada tahun 2020 ketika Facebook menginvestasikan hampir USD 6 miliar untuk saham minoritas di Jio Platforms.

“Visi kami adalah untuk mendorong India sebagai masyarakat digital terkemuka di dunia,” kata Ketua dan Direktur Pelaksana Induk Perusahaan Jio Platforms Reliance Industries Mukesh Ambani dalam sebuah pernyataan pada hari Senin.

“Ketika Jio Platforms mengumumkan kemitraan kami pada tahun 2020, Mark dan saya berbagi visi untuk membawa lebih banyak orang dan bisnis online dan menciptakan solusi yang benar-benar inovatif,” sambungnya.

Reliance Industries memperluas platform e-commerce grup sambil membangun infrastruktur selulernya di seluruh India.

Reliance Jio Infocomm yang menjadi operator seluler nomor satu di negara itu dengan lebih dari 380 juta pengguna berencana untuk menginvestasikan 2 triliun rupee atau senilai USD 25 miliar untuk meluncurkan layanan 5G di negara terpadat kedua di dunia, Ambani mengatakan kepada pemegang saham pada hari Senin.

 

Proses Pemesanan

Ilustrasi pesan makanan online | Karolina Grabowska dari Pexels
Ilustrasi pesan makanan online | Karolina Grabowska dari Pexels

Masyarakat India bisa memesan bahan makanan dengan mudah sejak peluncuran aplikasi ini. Pengguna WhatsApp bisa mengirim pesan dengan kata “hai” ke nomor JioMart untuk mulai berbelanja.

Nantinya chatbot JioMart akan merespon dengan memberikan katalog belanjaan agar selanjutnya bisa dipesan. Selanjutnya, pemesanan bisa dilanjutkan dengan mengetikkan alamat dan membayar belanjaan melalui aplikasi.

“Ini adalah pengalaman belanja end-to-end pertama kami di WhatsApp—orang sekarang dapat membeli bahan makanan dari JioMart langsung dalam obrolan,” tulis CEO Meta Mark Zuckerberg dalam sebuah postingan di Facebook.

“Pesan bisnis adalah area dengan momentum nyata, dan pengalaman berbasis obrolan seperti ini akan menjadi cara orang dan bisnis berkomunikasi di tahun-tahun mendatang,” katanya.

 

Reporter: Aprilia Wahyu Melati

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya