Ombudsman RI: Menaikkan Harga BBM Bukan Pilihan Tepat, Menyulut Keresahan Warga

Ombudsman RI melihat saat ini opsi menaikkan harga BBM bersubsidi bukanlah pilihan yang tepat dan bijak. Karena adalah mendorong terjadinya inflasi dan menyulut keresahan ekonomi masyarakat.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 01 Sep 2022, 16:50 WIB
Diterbitkan 01 Sep 2022, 16:50 WIB
Uji Coba Beli Pertalite Pakai MyPertamina
Warga menggunakan plikasi MyPertamina saat mengisi bahan bakar pertalite di SPBU Pertamina Abdul Muis, Jakarta, Kamis (30/6/2022). Masyarakat tidak perlu khawatir apabila tidak memiliki aplikasi MyPertamina, karena pendaftaran dilakukan semua di website MyPertamina . (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Ombudsman RI telah menyelesaikan Rapid Assessment atau Kajian Cepat terkait Pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Kajian ini kemudian diserahkan kepada kementerian dan lembaga terkait agar dipertimbangkan dalam menjalankan kebijakan.

Anggota Ombudsman RI Hery Susanto menjelaskan, kajian cepat yang dijalankan oleh Ombudsman RI melibatkan berbagai kementerian dan lembaga. Periode kajian cepat dilakukan serempak di 31 provinsi melalui 31 Kantor Perwakilan Ombudsman RI pada 8 hingga 12 Agustus 2022.

Kementerian dan lembaga yang terlibat adalah Kementerian Sekretaris Negara, Kementerian Keuangan, Kementerian ESDM. Selain itu juga melibatkan PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga, BPH Migas dan KOmisi VII DPR RI. Dalam kajian cepat ini, Ombudsman RI juga melakukan wawancara kepada 781 Masyarakat.

 

Ombudsman RI telah mengelesaikan Rapid Assessment atau Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina.
Ombudsman RI telah mengelesaikan Rapid Assessment atau Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. (Sumber: Instagram Ombudsman RI)... Selengkapnya

Kajian cepat tersebut menghasilkan 12 kesimpulan. Pertama, sebanyak 76,4 persen responden merupakan pengguna BBM bersubsidi jenis Pertalite.

Kedua sebanyak 82 persen responden adalah pekerja dengan penghasilan antara Rp 500 ribu sampai dengan Rp 4,5 juta. Dengan hasil tersebut bisa disimpulkan bahwa sebagian besar adalah masyarakat golongan menengah ke bawah.

Ketiga sebanyak 67,1 persen responden mengetahui informasi mengenai rencana kebijakan pemerintah untuk pembatasan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar.

Keempat sebanyak 58,5 persen responden tidak mengetahui alasan mengapa pemerintah berencana membatasi kuota BBM bersubsidi.

 

Ombudsman RI telah mengelesaikan Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Dalam kajian ini menghasilkan 12 kesimpulan. (Sumber: Instagram Ombudsman RI)
Ombudsman RI telah mengelesaikan Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Dalam kajian ini menghasilkan 12 kesimpulan. (Sumber: Instagram Ombudsman RI)... Selengkapnya

Kelima sebanyak 72,9 persen responden belum mendaftarkan diri dalam aplikasi MyPertamina baik secara online maupun offline.

Keenam sebanyak 72 persen responden belum mendaftarkan diri dalam aplikasi MyPertamina karena tidak mengetahui teknis pendaftarannya.

Ketujuh sebanyak 85 persen responden mendaftar diri pada aplikasi MyPertamina dilakukan secara langsung atau tidak melalui perantara atau jasa orang lain.

kesimpulan kedelapan sebanyak 89 persen responden yang mendaftar secara online atau offline melalui perantara atau jasa orang lain mengaku tidak mengeluarkan biaya dalam pendaftaran aplikasi MyPertamina.

 

Ombudsman RI telah mengelesaikan Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Dalam kajian ini menghasilkan 12 kesimpulan. (Sumber: Instagram Ombudsman RI)
Ombudsman RI telah mengelesaikan Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Dalam kajian ini menghasilkan 12 kesimpulan. (Sumber: Instagram Ombudsman RI)... Selengkapnya

Sembilan, Sosialisasi terkait aplikasi MyPertamina belum dilakukan secara massif. Sepuluh implementasi aplikasi MyPertamina belum dilakukan secara massif.

Sebelas golongan nelayan, petani dan pedagang masih besulitan dalam mengakses BBM bersubsidi karena jauhnya jarak SPBU dan kelangkaan BBM bersubsidi di lapangan.

Kesimpulan terakhir terdapat kelompok masyarakat berpnghasilan di atas UMR tertinggi atau di atas Rp 4,5 juta yang menggunaan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar.

 

Saran Ombudsman RI

Pendaftaran BBM Subsidi Pertamina
Pengendara menunjukkan aplikasi MyPertamina saat mendaftar untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar subsidi untuk kendaraan roda empat di SPBU Pertamina 31.124.02 di kawasan Fatmawati, Jakarta, Rabu (27/7/2022). PT Pertamina (Persero) mencatat 80 persen kendaraan yang didaftarkan mengkonsumsi BBM jenis Pertalite. (merdeka.com/Arie Basuki)... Selengkapnya

Dari hasil tersebut, Ombudsman RI mengeluarkan sembilan saran yang bisa dijalankan oleh kementerian dan lembaga terkait. Saran tersebut adalah:

1. Saat ini opsi menaikkan harga BBM bersubsidi bukanlah pilihan yang tepat dan bijak. Karena adalah mendorong terjadinya inflasi dan menyulut keresahan ekonomi masyarakat.

2. Pemerintah harus cermat dalam menggali seluurh sumber pendapatan negara dan mampu menutup kemungkinan terjadinya kebocoran anggaran terhadap APBN.

3. Pemerintah segera menetapkan pembatasan untuk kendaraan roda dua dengan mesin di bawah 250 CC dan angkutan umum sebagai moda transportasi yang memakai BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar. Selain itu juga harus melakukan pengaturan batas distribusi pengisian BBM per harinya.

4. Kriteria sepeda motor dan kendaraan angkutan umum yang menggunakan BBM bersubsidi jenis Pertalite dan Solar agar dimasukkan ke revisi Perpres No 191/2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.

 

Ombudsman RI telah mengelesaikan Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Dalam kajian ini menghasilkan 9 saran. Sumber: Instagram Ombudsman RI)
Ombudsman RI telah mengelesaikan Kajian Cepat terkait Pembatasan BBM Bersubsidi Melalui Aplikasi MyPertamina. Dalam kajian ini menghasilkan 9 saran. Sumber: Instagram Ombudsman RI)... Selengkapnya

5. PT Pertamina Patra Niaga harus segera melakukan edukasi dan konsultasi bagi masyarakat yang diprioritaskan mendapat BBM bersubsidi.

6. Perlu dilakukan aktivitas pengisian BBM secara mobile ke lokasi-lokasi basis perekonomian masyarakat seperti kelompok petani, nelayan dan pedagang pasar.

7. Harus dilakukan optimalisasi pengawasan dan penegakan sanksi tegas terhadap bentuk-bentuk penyimpangan praktik pengalahgunaan BBM bersubsidi.

8. Pemerintah perlu penyiapkan bantuan sosial mengantisipasi dampak kenaikan harga BBM nonsubsidi.

9. Perlu perlindungan dan keamanan data pribadi dalam aplikasi MyPertamina.

Dampak ke Inflasi

Uji Coba Beli Pertalite Pakai MyPertamina
Petugas melakukan pengisian bahan bakar pertalite di SPBU Pertamina Abdul Muis, Jakarta, Kamis (30/6/2022). PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya, PT Pertamina Patra Niaga, akan melakukan uji coba pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi, Pertalite dan Solar, secara terbatas bagi pengguna yang sudah terdaftar pada sistem MyPertamina, mulai 1 Juli mendatang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya

Hery mengatakan, opsi kebijakan pembatasan BBM bersubsidi lebih baik untuk mencegah jebolnya APBN daripada menaikkan harga BBM bersubsidi.

"Kalau memang keuangan negara tidak kuat, lalu pemerintah menaikkan harga BBM dan subsidi dilepas atau dikurangi drastis, maka akan terjadi syok perekonomian yang berdampak terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat," kata Hery.

jika pemerintah lebih memilih opsi menaikkan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite menjadi Rp 10 ribu per liter, Solar menjadi Rp 8 ribu per liter maka ini berdampak negatif bagi perekonomian masyarakat.

Dia memperkirakan, kenaikan harga BBM bakal mendorong inflasi bertambah hingga 0,97 persen dari realisasi inflasi kuartal II - 2022 sebesar 4,94 persen.

Infografis Siap-Siap Kenaikan Harga BBM Bersubsidi. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Siap-Siap Kenaikan Harga BBM Bersubsidi. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya