Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan pesawat Amerika Serikat (AS) Boeing resmi membuka kantor baru di Jakarta. Pembukaan kantor ini dimulai pasca menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Rabu 4 Oktober 2023.
Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub, M Mauludin, menyambut baik MoU dengan Boeing ini sebagai langkah penting dalam meningkatkan kapasitas dan keberlanjutan industri penerbangan Indonesia.
Baca Juga
Kemitraan dengan Boeing Company, salah satu stakeholder penting dalam industri penerbangan, disebutnya akan membantu menciptakan peluang lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi dan teknologi di negara ini.
Advertisement
"MoU ini sangat berguna bagi Indonesia dalam menghadapi tantangan industri penerbangan di Indonesia seperti supply chain dan sumber daya manusia. Kita akan bekerja sama dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dalam bidang penerbangan yang mencakup pelatihan dan pengembangan keterampilan," jelas Mauludin, Kamis (5/10/2023).
Selain itu, Mauludin menambahkan, Kemenhub dan Boeing Company akan saling berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam aspek teknis penerbangan. Termasuk keselamatan dan keamanan penerbangan, pemeliharaan pesawat, serta inovasi teknologi.
Kerja Sama 75 Tahun
Boeing Company juga menyatakan komitmennya untuk mendukung pengembangan penerbangan di Indonesia. Lalu bekerja sama dengan pemerintah dalam mencapai tujuan bersama dalam hal keselamatan penerbangan dan kualitas layanan yang keberlanjutan.
VP Commercial Sales dan Marketing Global Strategic Initiatives Boeing John W Bruns mengatakan, pihaknya mempunyai hubungan kerja sama hampir 75 tahun dalam industri penerbangan sipil di Indonesia. MoU ini memberikan pondasi untuk mengembangkan kolaborasi bersama Ditjen Hubud Kemenhub, terutama dalam mencapai tujuan, serta visi dan misinya.
"Kerja sama ini kebanyakan akan berfokus pada upaya bersama untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di Indonesia yang mencakup pertukaran informasi serta pelatihan personel. Tentunya kami juga akan mendukung perluasan kapasitas sistem penerbangan sipil di Indonesia," kata John.
Garuda Indonesia Datangkan 2 Pesawat Boeing 737-800 NG Agustus Ini
Sebelumnya, Garuda Indonesia akan mendatangkan dua pesawat tambahan jenis Boeing 737-800 NG pada Agustus 2023 ini. Adapun satu di antaranya sudah tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Jumat (4/8/2023) malam, setelah diberangkatkan dari Bandara Internasional Istanbul Sabiha Gökçen, Turki pada Kamis, 3 Agustus 2023.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, kedatangan satu pesawat jenis Boeing 737-800 NG ini merupakan bagian dari rencana penambahan armada Garuda Indonesia sebanyak total 5 armada narrow body pada 2023.
Tujuannya, dalam rangka mengoptimalkan tren peningkatan trafik penumpang dengan memperkuat jumlah armada yang dioperasikan, seiring meningkatnya aktivitas bepergian masyarakat pasca pandemi.
"Rencana kelima pesawat ini nantinya akan menunjang optimalisasi pertumbuhan frekuensi penerbangan Garuda baik rute domestik maupun internasional di sepanjang tahun 2023, khususnya rute-rute dengan capaian positif," ujar Irfan, Minggu (6/8/2023).
Â
Advertisement
Memperkuat Jaringan Penerbangan
Masih dalam bulan yang sama, Garuda Indonesia juga direncanakan akan kembali menerima pesawat Boeing 737-800 NG sebagai pesawat kedua yang tiba di Jakarta. Untuk kemudian masuk ke proses painting livery di GMF AeroAsia sebelum secara resmi beroperasi.
"Dengan hadirnya kedua pesawat tersebut, maka saat ini kekuatan armada Boeing 737-800 NG Garuda Indonesia sebanyak 39 armada. Sementara untuk 2 pesawat berikutnya diproyeksikan akan tiba sekitar di akhir kuartal III 2023," jelas Irfan.
Memasuki kuartal III 2023, Garuda Indonesia juga terus memperkuat jaringan penerbangan dalam waktu dekat. Seperti rencana pembukaan rute baru Denpasar-Sorong, peningkatan frekuensi penerbangan untuk rute-rute favorit yakni dari/menuju Denpasar, Surabaya, Singapura, Malang, hingga Tanjung Pinang.
"Hal tersebut turut kami selaraskan dengan optimalisasi pangsa pasar umrah melalui rute penerbangan langsung ke Tanah Suci dari sejumlah kota besar di Indonesia," pungkas Irfan. Â