Liputan6.com, Jakarta PT Hutama Karya (Persero) akan mengoperasikan secara fungsional alias gratis Jalan Tol Indrapura-Kisaran Seksi Lima Puluh-Kisaran mulai Rabu, 15 Mei 2024 Pukul 07.00 WIB.
Hal ini menyusul diterbitkannya Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 913/KPTS/M/2024 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Indrapura-Kisaran Seksi Lima Puluh-Kisaran.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim mengatakan, fasilitas jalan tol ini sudah sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang sebelumnya telah diuji melalui agenda Uji Laik Fungsi (ULF) pada 29 Februari-1 Maret 2024. Juga telah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) pada 28 Maret 2024.
Advertisement
"Untuk memastikan bahwa kualitas jalan tol dan pelayanannya terjamin, sebelumnya telah dilakukan pelatihan dan simulasi pada petugas yang meliputi aspek keselamatan, manajemen lalu lintas jalan, sarana jalan, bangunan pelengkap, operasi dan administrasi, serta terkait kesamaptaan, pelayanan prima, penanganan gawat darurat, dan lainnya kepada sebanyak 127 personil siaga yang akan bertugas," tuturnya, Selasa (14/5/2024).
Pengoperasian Seksi Lima Puluh-Kisaran ini tanpa tarif atau belum berbayar, namun pengguna jalan tol tetap harus menyiapkan Kartu Uang Elektronik (UE) untuk tapping di gerbang tol, karena jalan tol ini merupakan sambungan dari Tol Indrapura-Kisaran Seksi I (Indrapura-Lima Puluh) yang sebelumnya sudah beroperasi sejak 10 November 2023 dan ditetapkan tarif.
"Sebelum melintas, kami menghimbau pengguna jalan untuk memastikan fisik kartu UE dalam kondisi baik dan chip-nya masih berfungsi serta kecukupan saldonya," imbuh Adjib.
Dengan semakin panjangnya ruas tol ini, ia juga mengimbau seluruh pengguna jalan untuk berkendara sesuai tata tertib dan ketentuan yang berlaku.
"Berkendara dengan kecepatan minimum 60 km/jam dan maksimum 100 km per jam dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat. Pengguna jalan diminta untuk segera beristirahat di tempat istirahat terdekat apabila merasa mengantuk," pungkasnya.
Jalan Tol Trans Sumatera Tahap I Target Tuntas Desember 2024, Ini Rinciannya
PT Hutama Karya (Persero) target menuntaskan proyek Jalan Tol Trans Sumatera tahap I sepanjang 965 km pada akhir 2024. Adapun saat ini progres pengerjaannya sudah melebihi 90 persen.
"Sesuai target kita targetkan itu adalah 2024 selesai tahap I. Itu sekitar hampir 1.000 km. Progresnya 92 persen, (tuntas) tahun ini, akhir Desember," terang Wakil Direktur PT Hutama Karya (Persero) Aloysius Kiik Ro di HK Tower, Selasa (7/5/2024).
Merujuk pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 42 Tahun 2024, proyek Jalan Tol Trans Sumatera tahap I terdiri dari 14 ruas. Antara lain, ruas Jalan Tol Medan-Binjai, Tol Palembang-Simpang Indralaya, Tol Pekanbaru-Dumai, Tol Bakauheni-Terbanggi Besar.
Kemudian, ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang, Tol Pematang Panggang-Kayu Agung, Tol Kisaran-Indrapura, Tol Kuala Tanjung-Indrapura-Tebing Tinggi-Pematang Siantar (bagian dari ruas Jalan Tol Kuala Tanjung-Indrapura-Tebing Tinggi-Parapat).
Â
Advertisement
Mulai Pengerjaan Tahap II
Lalu, ruas Tol Binjai-Pangkalan Brandan (bagian dari ruas Jalan Tol Binjai-Langsa), Tol Sigli-Banda Aceh, Tol Simpang Indralaya-Prabumulih (bagian dari ruas Jalan Tol Simpang Indralaya-Muara Enim), Tol Taba Penanjung-Bengkulu (bagian dari ruas Jalan Tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu), Tol Sicincin-Padang (bagian dari ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang), dan Tol Pekanbaru-Bangkinang-Kampar (bagian dari ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang).
Lebih lanjut, Aloysius mengabarkan, Hutama Karya juga saat ini telah memulai memproses pengerjaan proyek Jalan Tol Trans Sumatera tahap II. Dalam hal ini ia mencontohkan proyek Tol Betung-Jambi, yang rencananya bisa diselesaikan pada 2026.
"Tahap II itu kita mulai dari sekarang, dan benar-benar kita speed up kurang lebih 2 tahun dari 2025-2026 awal sudah selesai tahap II, yaitu  jalan tol Jambi-Betung menuju ke Pekanbaru," jelas dia.
Â