Liputan6.com, Jakarta Inggris melaju ke final Piala Eropa 2024, setelah menang 2-1 atas Belanda pada pertandingan semifinal Piala Eropa 2024 di Stadion BVB, Dortmund, Rabu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Inggris akan bertemu Spanyol dalam laga final Euro 2024.
Baca Juga
Spanyol sendiri menjenjakkan kakinya dalam final Euro 2024 yang merupakan final Piala Eropa kelimanya, setelah mengalahkan Prancis 2-1 dalam semifinal di Allianz Arena, Muenchen, Rabu dini hari WIB.
Advertisement
Terkait dengan harga pasar para pemainnya, siapa yang lebih unggul antara Inggris dan Spanyol?
Timnas Inggris tercatat memiliki harga pasar sebesar Rp 26.333 miliar. Sedangkan Spanyol mempunyai harga pasar Rp 16.781. Ini artinya, secara tim, timnas Inggris tercatat lebih mahal dibandingkan timnas Spanyol
Laga Inggris vs Belanda
Dikutip dari Antara, Belanda unggul terlebih dahulu melalui sepakan Xavi Simons, tetapi kapten Inggris Harry Kane menyamakan kedudukan melalui eksekusi penaltinya. Pemain pengganti Ollie Watkins lantas menjadi penyelamat timnas Inggris melalui gol penentu kemenangannya pada menit ke-91.
Pelatih Inggris Gareth Southgate memainkan kembali Marc Guehi di lini pertahanan setelah ia menjalani skors, sedangkan pelatih Belanda Ronald Koeman memilih untuk memainkan Donyell Malen sejak awal di stadion yang sangat akrab dengannya sebagai pemain Borussia Dortmund.
Stadion di Dortmund itu merupakan tempat istimewa bagi Belanda, sebab di sanalah Jerman menang 2-0 atas Brazil yang membawa mereka melaju ke final Piala Dunia 1974.
Pertandingan baru berusia tujuh menit saat Simons mencetak gol indah untuk membuka keunggulan Belanda. Ia mencuri bola dari Declan Rice dari jarak 35 meter ke gawang Inggris, dan bergerak maju sebelum melepaskan sepakan akurat yang gagal diantisipasi kiper Jordan Pickford.
Para pemain Belanda berlari ke arah para penggemar mereka yang berada di belakang gawang Inggris. Sedangkan Inggris untuk ketiga kalinya berada dalam situasi tertinggal pada Piala Eropa kali ini.
Meski demikian, seperti saat melawan Swiss pada perempat final, Timnas Inggris segera bereaksi dengan cepat.
Â
Sepakan Kane
Kane melepaskan sepakan yang memaksa kiper Bart Verbruggen melakukan penyelamatan dan beberapa saat kemudian ia melepaskan sepakan voli melambung ke atas kotak penalti, yang kemudian berbenturan dengan Denzel Dumfries.
Awalnya wasit Felix Zwayer tidak menganggap apa yang dilakukan Dumfries sebagai pelanggaran, tetapi ia kemudian melihat VAR dan memberikan penalti kepada Inggris.
Kane lantas menjadi algojo penalti. Sepakannya ke sudut kiri bawah gawang Belanda sebenarnya dapat ditebak kiper Verbruggen, tetapi bola melaju lebih cepat untuk masuk ke gawang Belanda. Skor kini imbang 1-1.
Gol tersebut lantas membuat pertandingan berlangsung semakin menarik. Dumfries menjadi penyelamat Belanda saat ia mampu menyapu bola sepakan Phil Foden sebelum melewati garis gawang.
Dumfries kemudian melepaskan tandukan yang membentur mistar gawang dari bola tendangan sudut Simons. Foden meresponnya dengan tembakan melengkung jarak jauh yang membentur tiang gawang Belanda.
Â
Advertisement
Memphis Depay Ditarik Keluar
Pelatih Belanda Koeman terpaksa menarik keluar Memphis Depay yang cedera, untuk digantikan dengan Joey Veerman. Ia lantas membuat pergantian lainnya saat turun minum, dengan menarik Malen untuk digantikan Wout Werghorst.
Laga kemudian berlangsung lebih kaku, ketika kedua tim bermain dengan hati-hati.
Pickford menggagalkan upaya Virgil van Dijk pada menit ke-65, dan Belanda mulai mengambil kendali permainan ketika para pemain utama Inggris mulai kelelahan.
Inggris sempat mencetak gol pada menit ke-79 saat Bukayo Saka menyambar umpan tarik Kyle Walker. Namun gol itu tidak disahkan karena offside.
Southgate kemudian memilih untuk menarik Kane dan Foden untuk digantikan Watkins dan Palmer. Keputusan itu terbukti tepat, karena Watkins berhasil menerima operan dari Palmer, untuk berbalik dan melepaskan sepakan mendatar yang masuk ke gawang Belanda. 2-1 untuk keunggulan Inggris.