Liputan6.com, Jakarta - Tunggal putra Simon Santoso dan ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dipastikan batal berlaga pada ajang Denmark Open Super Series Premier 2014 yang berlangsung di Odense, 14-19 Oktober 2014.
Agustus lalu Simon menderita sakit demam berdarah hingga batal memperkuat tim Indonesia di dua kejuaraan penting, yaitu BWF World Championships dan Asian Games 2014. Proses pengobatan dan pemulihan kondisi Simon ternyata berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan sehingga batal bertolak ke Denmark.
"Simon belum bisa bermain dengan normal karena staminanya masih belum pulih seratus persen setelah pengobatan penyakit demam berdarah yang dideritanya,” tutur Hendry Saputra, pelatih Simon, di Pelatnas Cipayung, Jakarta, baru-baru ini.
Simon juga tak dapat bertanding di ajang French Open Super Series 2014 yang berlangsung tepat setelah Denmark Open. Dengan absennya Simon, maka sektor tunggal putra hanya akan diwakili dua pemain, yaitu Tommy Sugiarto dan Dionysius Hayom Rumbaka.
Sementara itu, Greysia/Nitya yang baru saja meraih medali emas Asian Games 2014 juga batal bertanding di turnamen berhadiah total 600 ribu dolar AS ini karena kondisi keduanya belum maksimal.
"Greysia/Nitya sedang dalam keadaan yang kurang fit, sehingga kami memutuskan mereka untuk batal bertanding di Denmark," ucap Rexy Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI. "Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kondisi mereka, kalau dipaksakan juga hasilnya tidak akan maksimal."
Nomor ganda putra dan ganda campuran kembali menjadi andalan. Pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan serta Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir diharapkan membawa pulang gelar. Selain itu, di nomor tunggal putra, Tommy berpeluang untuk naik podium juara.
Advertisement
Baca juga:
Dukungan Agar Ronaldo Mudik ke MU Terus Mengalir
Ekspresi Lucu Suarez Ketika 'Diganggu' Sopir Taksi
Video Animasi Keributan Dua Legenda MU