Liputan6.com, Gelsenkirchen - Full-back Schalke Benedikt Howedes minta maaf pada para suporter usai klubnya dibantai 0-5 oleh Chelsea di Veltins-Arena, kandang mereka sendiri, dalam laga lanjutan penyisihan grup Liga Champions matchday kelima.
Klub Bundesliga tersebut sebelumnya belum pernah kalah di kandang pada musim ini. Namun, pada Rabu (26/11) dinihari WIB, publik tuan rumah harus menyaksikan Schalke merusak harapannya sendiri lolos ke fase knock-out.
Bek Chelsea John Terry membuka keunggulan saat laga baru berjalan dua menit, hasil umpan mantan pemain Barcelana Cesc Fabregas. Selanjutnya, berturut-turut wonderkid asal Brasil Willian dan gol bunuh diri Kirchhoff menutup keunggulan 3-0 The Blues pada babak pertama.
Tak berhenti sampai di situ, Chelsea menambah lagi gol mereka ke gawang yang dijaga Fahrmann lewat kaki Didier Drogba dan Ramires. "Sulit untuk menemukan kata-kata yang tepat untuk situasi ini. Saya hanya dapat meminta maaf untuk kinerja kami," kata Howedes.
"Kami memberikan Chelsea ruang terlalu banyak untuk bermain. Mereka sangat bagus secara individu dan kami membiarkan mereka mencetak gol terlalu banyak," kata pemain internasional Jerman ini.
Posisi Klasemen Schalke
Lewat kemenangan telak Chelsea atas Schalke, otomatis The Blues memperkokoh posisi mereka sebagai pemuncak Grup G dengan koleksi 11 poin. Sporting Lisbon, Schalke, dan Maribor menyusul dengan masing-masing 7, 5, dan 3 poin.
Pada waktu sama, Sporting Lisbon baru saja mengalahkan Maribor 3-1. Posisi Schalke bakal aman bila Sporting bisa kalah dengan Chelsea di Stamford Bridge pada matchday keenam namun Die Knappen (julukan Schalke) harus menang atas Maribor.
Advertisement