Liputan6.com, Zurich - Satuan tugas FIFA telah merekomendasikan Piala Dunia 2022 di Qatar akan dimainkan pada November dan Desember. Ini untuk menghindari suhu panas yang bisa mencapai 40 derajat Celcius di Qatar pada Juni dan Juli yang akan membahayakan pemain dan para fan.
Usulan itu ditentang sejumlah liga-liga besar di Eropa, kendati UEFA serta konfederasi sepak bola Afrika mendukung rekomendasi tersebut. Untuk partai final, diusulkan digelar pada 23 Desember, dua hari sebelum Natal.
Baca Juga
Namun, Presiden FIFA Sepp Blatter tidak setuju dengan usulan itu. "Kita harus selesai di 18 (Desember)," kata Blatter seperti dikutip dari Soccerway.
Advertisement
Piala Dunia 2022 direncankan berlangsung dari 26 November hingga 23 Desember. Konsekuensinya, kompetisi bakal berlangsung selama 31 hari atau sehari lebih pendek dari Piala Dunia 2014 di Brasil.
Baca juga:
Dua Klub Italia Saling 'Bunuh' di Babak 16 Besar Liga Europa