Lomba Lari 10K Bakal Meriahkan HUT DKI Ke-488

Lomba lari tersebut bakal diikuti 35.000 pelari dari dalam dan luar negeri. Mereka akan memperebutkan total hadiah senilai lebih dari Rp 9

oleh Risa Kosasih diperbarui 22 Mei 2015, 19:10 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2015, 19:10 WIB
Jakarta-Marathon
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - DKI Jakarta tengah mempercantik diri jelang hari ulang tahunnya ke-488. Pemerintah daerah bersama Nestlé MILO akan kembali menggelar lomba lari jalan raya yang bertajuk Jakarta International 10K untuk keenam kalinya.

Dilaksanakan pada Minggu, 31 Mei 2015 mendatang, lomba lari tersebut bakal diikuti 35.000 pelari dari dalam dan luar negeri. Mereka akan memperebutkan total hadiah senilai lebih dari Rp 911 juta.

Dalam sambutannya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama mengatakan kegiatan olahraga massal yang bakal diadakan akhir bulan nanti sebagai bagian dari sosialisasi gaya hidup sehat untuk warganya.

"Kami ingin mempromosikan olahraga lari. Marathon itu olahraga yang paling murah. Salah satu cara mengurangi angka penderita obesitas di kota Jakarta adalah dengan marathon, karena menurut data, jumlah penderita obesitas di DKI menjadi yang paling tinggi di Indonesia," kata Gubernur Basuki Tjahja Purnama di Balai Kota, Jumat (22/5/2015).

Pada hari ini, Gubernur Basuki juga bertemu dengan Presiden Direktur Nestlé MILO Rashid Qureshi untuk menerima nomor dada dan kaus peserta Jakarta International 10K secara simbolik.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah DKI Jakarta yang telah memberikan kepercayaan kepada kami. Nestlé MILO akan selalu mendukung pemerintah dalam upaya memajukan olahraga di Indonesia," ujar Rashid menimpali.

Sebagai bagian dari event lomba lari tersebut, panitia penyelenggara akan membagikan 1.000 paket sarapan gratis bagi para peserta yang mendaftar melaui laman Facebook MILO. "Kami juga ingin memberikan edukasi mengenai pentingnya sarapan sehat sebelum memulai aktivitas yang padat," pungkas Business Executive Manager Beverages Business Unit Nestlé Indonesia, Prawitya Soemadjo.

Ada perbedaan yang bakal didapat para peserta dalam mengikuti lomba lari tahun ini, yakni perubahan rute karena adanya pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di sepanjang Jalan Thamrin dan Sudirman. Pada 31 Mei nanti, gubernur bakal melepas para pelari  di garis start yang berada di Silang Monas Barat Daya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya