Tandang ke Jakarta, Bobotoh Minta Pengawalan

Bobotoh juga ingin naik bus ketimbang rantis yang kapasitasnya lebih kecil.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 13 Okt 2015, 18:05 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2015, 18:05 WIB
20150906-Bobotoh, Bonek, dan Viking Kuasai Stadion Si Jalak Harupat-Bandung
Ribuan suporter memenuhi tribun Selatan Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (9/6/2015). Kedatangan suporter untuk menyaksikan laga Persib melawan Persebaya Utd di lanjutan Grup A Piala Presiden 2015. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Viking, Heru Joko, meminta penyelenggara Piala Presiden 2015, Mahaka Sports and Entertainment untuk memfasilitasi bobotoh ke Jakarta. Heru Joko menyatakan, suporter Persib siap untuk menyaksikan tim kesayangan mereka di final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Sampai saat ini, belum ada kepastian terkait venue untuk partai puncak Piala Presiden 2015, meski opsi utama adalah SUGBK. Mengenai hal ini, Heru Joko, berpendapat, bobotoh butuh bus untuk mengangkut mereka ke Jakarta.

"Kami, bobotoh siap. Tapi, dari penyelenggara siap tidak untuk memfasilitasi dan pengawalan dari pihak keamanan. Bobotoh butuh bus, karena kapasitas lebih besar ketimbang naik rantis," jelas Heru Joko kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (13/10/2015).  

"Kalau ada kerusakan karena terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, bagaimana sistem ganti ruginya. Ada jaminan tidak dari penyelenggara?," sambungnya.

Malam ini WIB, masih terjadi pertemuan di Mabes Polri untuk membicarakan perihal venue final Piala Presiden. Namun, pertemuan tersebut juga belum menjamin apakah venue sudah bisa dipastikan untuk memainkan laga Persib Bandung kontra Sriwijaya FC tersebut.

Seperti diketahui, suporter Persib memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan suporter Persija Jakarta, The Jakmania. Dikhawatirkan, terjadi gesekan ketika bobotoh mengunjungi SUGBK, yang tidak lain adalah kandang dari tim berjuluk Macan Kemayoran. (Ton/Win) 

Baca Juga :

AremaStats: Mengubah Paradigma Suporter Singo Edan

Kurniawan Dwi Yulianto: Talenta Indonesia Tidak Ada Matinya

Main di SUGBK, Persib Minta Jaminan Keselamatan

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya