Wasit Prancis Vs Jerman Tak Sadar Paris Diguncang Bom

Wasit yang memimpin pertandingan tersebut, Antonio Mateu Lahoz mengatakan, dirinya tidak menyadari adanya aksi terorisme.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 16 Nov 2015, 01:10 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2015, 01:10 WIB
Antonio Mateu Lahoz
Sumber: REUTERS

Liputan6.com, Paris - Prancis menang 2-0 atas Jerman di Stade de France, Paris Sabtu (14/11/2015) dinihari WIB dalam laga persahabatan. Kemenangan itu juga diwarnai aksi terorisme yang terjadi di enam titik di kawasan sekitar Paris.

Wasit yang memimpin pertandingan tersebut, Antonio Mateu Lahoz mengatakan, dirinya tidak menyadari adanya aksi terorisme tersebut. Padahal dua suara ledakan terdengar jelas di Stade de France ketika laga tengah bergulir.

"Kami tidak mengetahui apa yang sedang terjadi di luar stadion sampai pertandingan berakhir," imbuh Lahoz, seperti diberitakan media asal Inggris, Mirror.

Baca Juga

  • Divonis Alergi Telur, Evra Malah Rajin Melahap Ketika di MU
  • Pemain Arsenal Temukan Bahan Bakar Pengganti Bensin
  • Sempat Menghilang, Eks Liverpool Lolos dari Teror Paris



Bahkan, Lahoz tidak mengetahui ada bom bunuh diri yang terjadi di Pintu J Stade de France. Aksi bom bunuh diri itu menewaskan empat orang.

"Pada awalnya, kami hanya diberitahu untuk tidak meninggalkan stadion. Kami semua menjalani situasi yang sulit di tengah-tengah ketidakpastian di Paris," dia memberikan penjelasan.

"Saya baru mengetahui hal yang terjadi di luar stadion melalui wartawan yang meliput pertandingan dan berita televisi. Ini sangat menganggu kami. Saya tidak menyangka masih bisa berbicara hingga saat ini," Lahoz menambahkan.

Menurut informasi, serangan tersebut telah menewaskan 129 orang. Bahkan, 100 warga juga sempat disandera di teater Bataclan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya