Liputan6.com, Kalifornia - Amerika Serikat akan menjalani laga perdananya di Grup A Copa America 2016 dengan melawan Kolombia. Bagi AS, ini adalah ajang pembuktian mereka setelah ditunjuk sebagai tuan rumah Copa America Centenario.
AS memang mendapat kehormatan menjadi tuan rumah dalam ajang peringatan ulang tahun ke-100 CONMEBOL dan Copa America. Ini juga menjadi momen perdana Copa America digelar di luar Amerika Selatan. Pada ujian perdana, Clint Dempsey dan kawan-kawan akan menjamu Kolombia di Levi's Stadium, Kalifornia, Jumat (3/6/2016), atau Sabtu pagi WIB.
Baca Juga
- Alasan Indra Sjafri Mundur dari Bursa Pelatih Timnas
- Inggris Vs Portugal: Rooney Makin Pede Menuju Piala Eropa
- Kemenpora Minta Tim Rio Haryanto Perpanjang Tenggat Pembayaran
Dalam persiapan menuju Copa America, AS yang dibesut Jurgen Klinsmann itu mampu memperlihatkan kinerja menawan. Buktinya, tiga laga uji coba yang mereka jalani berakhir dengan kemenangan. Setelah membungkam Puerto Rico 3-1, AS mempecundangi Ekuador 1-0 dan Bolivia 4-0.
Hasil itu bertolak belakang dengan catatan AS di Grup C Babak 4 kualifikasi piala Dunia 2018 Zona CONCACAF. Saat ini, AS duduk di urutan kedua karena hanya mampu meraup tujuh poin dari empat pertandingan. Mereka tertinggal tiga angka dari Trinidad and Tobago yang menorehkan 10 poin.
Tentu, AS tak ingin dipermalukan pada laga perdana mereka. Tiga poin menjadi harga mati bagi Clint Dempsey dkk. Skuat terbaik akan dikerahkan Klinsmann, termasuk Gyasi Zardes, yang membukukan dua gol ke gawang Bolivia.
Meski begitu, AS juga patut waspada karena Kolombia bukan lawan yang mudah ditaklukkan. Ingat, Kolombia adalah tim yang diperkuat pemain-pemain sekaliber Carlos Bacca, James Rodriguez, Juan Cuadrado, Dayro Moreno, Cristian Zapata, hingga kiper David Ospina.
"Kami tahu seberapa cepat mereka saat melakukan transisi dari bertahan ke menyerang. Mereka adalah tim yang mampu mengeksploitasi setiap ruang. Dalam beberapa detik, mereka bisa membangun serangan cepat dengan empat sampai lima pemain," kata Klinsmann seperti dikutip ESPN.
Perbaiki Catatan
Mereka adalah pemain-pemain yang sudah membuktikan kehebatan mereka selama bertahun-tahun. Tentu saja, tim asuhan Jose Pekerman itu bertekad memperbaiki catatan mereka dari Copa America 2015. Saat itu, langkah Kolombia terhenti di perdelapan final setelah kalah adu penalti dari Argentina.
Terlebih, tim berjuluk Los Cafeteros itu juga beroleh modal positif dengan kemenangan di tiga laga terakhir. Dua kemenangan didapat di ajang kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona CONMEBOL dan satu kemenangan pada laga uji coba.
Soal rekor pertemuan, Kolombia sedikit lebih unggul dari AS. Dari delapan pertemuan terakhir, Kolombia sukses mencuri lima kemenangan. Pertemuan terkini terjadi di Craven Cottage pada laga uji coba. Saat itu, Kolombia menang 2-1 berkat gol Bacca dan Teofilo Gutierrez.
5 Pertemuan Terakhir
15/11/2014: AS 1-2 Kolombia
13/10/2010: AS 0-0 Kolombia
06/07/2007: Kolombia 1-0 AS
10/03/2005: AS 3-0 Kolombia
19/02/2000: AS 2-2 Kolombia (adu penalti)
5 Laga Terakhir AS
29/05/2016: AS 4-0 Bolivia
26/05/2016: AS 1-0 Ekuador
22/05/2016: Puerto Rico 1-3 AS
30/03/2016: AS 4-0 Guatemala
26/03/2016: Guatemala 2-0 AS
5 Laga Terakhir Kolombia
30/05/2016: Kolombia 3-1 Haiti
30/03/2016: Kolombia 3-1 Ekuador
25/03/2016: Bolivia 2-3 Kolombia
18/11/2015: Kolombia 0-1 Argentina
13/11/2015: Cile 1-1 Kolombia
Prediksi Susunan Pemain:
AS (4-3-3): Guzan; Cameron, Orozco, Besler, Brooks, Jones, Bradley, Bedoya, Dempsey, Wood, Zardes
Kolombia (4-4-2): Ospina; Zapata, Diaz, Arias, Murillo, Cuadrado, Torres, Perez, D Moreno, Bacca, M Moreno
Advertisement