Digembleng di Italia, Murid Rossi Siap Tempur di ARRC India

Liputan6.com, Jakarta - Dua pembalap Indonesia, Galang Hendra dan Immanuel Pratna bersiap untuk ikuti seri 5 Asia Road Racing Championship di Sirkuit Buddh International India pada 1-2 Oktober. Dua murid Valentino Rossi ini sudah siap terapkan ilmu yang didapatkan pada VR46 Master Camps di Italia lalu.

Setelah tiba di New Delhi, Tim Yamaha Racing Indonesia (YRI) yang dikomandoi Wahyu Rusmayadi selaku manajer langsung berangkat ke sirkuit untuk mengecek paddock pada Rabu (28/9/2016) lalu. Sedangkan Galang Hendra dan Immanuel cek lintasan dari pinggir sirkuit.

YRI sendiri diperkuat Galang Hendra dan ReyRatukore. Sedangkan ImmanuelPratna memperkuat YamahaTraxx-D TJMBienRacing, selaku tim satelit Yamaha.

“Kami harus mengetahui kondisi dan lay-out sirkuit ini terlebih dahulu. Ini pertama kalinya kami bermain di trek ini," ujar Galang seperti rilis yang diterima media.

Buddh International Circuit yang terletak di wilayah Greater Noida memiliki panjang lintasan 5 km dan 13 tikungan. Dibangun di atas lahan 354 hektar dan desainernya adalah Herman Tilke yang memang banyak mendesain trek-trek kelas dunia. Yang spesial, hadir menu main-straight atau lintasan lurus utama sepanjang 1,2 km meter dan diklaim sebagai salah satu trek lurus terpanjang di dunia.

“Pertama kalinya menemukan trek lurus seperti ini. Jadi harus lebih hati-hati dengan pebalap lain agar tidak bersenggolan saat jelang tikungan 1, “ ucap Galang, menambahkan.

"Tipikal sirkuit hampir sama dengan Misano. Kita harus pintar set-up suspension agar lebih lembut saat melalui turunan dan set-up engine karena trek lurus yang panjang, “ kata Immanuel, menimpali.

Pada seri 4 di Sentul 7 Agustus silam, tim Yamaha belum meraih hasil maksimal. Immanuel hanya mampu rebut posisi keempat. Sedangkan Galang cuma cetak rekor di latihan bebas kedua dengan catatan 1 menit 44,229 detik.

Tentunya, berbagai pelajaran yang diperoleh di Master Camp 2 bersama dengan para pebalap VR46 Riders Academy siap menjadi motivasi dan bekal kedua pebalap tersebut untuk mengukir prestasi terbaik di ARRC India.

“Kondisi trek Buddh tidak ada angin dan sampai race day nanti diperkirakan suhu dalam kisaran 37 derajat celcius. Kita akan persiapkan motor yang maksimal sejak sesi Free Practice 1 (FP1). Akan terus kita amati dan evaluasi sampai dengan balap Minggu, “ kata Wahyu Rusmayadi.